Author POV
Ceklek...
"Silahkan masuk sayang" ucap Reza mempersilahkan Clarissa masuk ke rumahnya seperti putri kerajaan.
"Ah kamu so sweet banget" ucap Clarissa."Dhira... Dhira..." teriak Reza keras.
Nadhira yang tengah berada di kamarnya sedang mengerjakan data kesehatan pasiennya itu tersentak kala mendengar teriakan suaminya. Dengan segera ia turun ke lantai satu rumahnya untuk menghampiri suaminya.
"I..ya mas, ada apa?" tanya Nadhira begitu sampai dihadapan Reza.
"Tolong bawain koper pacar gue ke kamar gue, udah gitu lo harus siapin makan buat gue dan Clarissa. Paham?" perintah Reza dengan tegas.
"Iya mas" ucap Nadhira dengan menundukkan kepalanya.Clarissa yang melihat Nadhira diperlakukan seperti itu oleh Reza, hanya tersenyum kemenangan. Akhirnya, Nadhira masuk ke kamar Reza dengan membawakan koper Clarissa. Lalu, ia kembali turun untuk menyiapkan makan siang untuknya dengan Reza serta Clarissa. Sebenarnya, ia sakit hati dan tak rela jika suaminya itu bersama Clarissa. Tapi mau bagaimana lagi, ia harus menjalankan dan menerima kenyataan pahit ini demi kebahagiaan orang tuanya karena melihat ia bersama dengan lelaki pilihan orang tuanya, yaitu Reza.
Setelah sampai di ruang makan, Nadhira segera menuangkan nasi serta lauk pauknya untuk Reza. Lalu, ia beralih pada piringnya untuk diisi juga dengan nasi serta lauk pauknya untuk ia makan. Kemudian, ia duduk disitu.
"Heh yang nyuruh lo makan disini tuh siapa hah?" tanya Reza dengan nada membentak begitu melihat Nadhira duduk di sampingnya.
"Ta..pi aku ju..ga mau ma..kan mas dan ini me..mang tempat ma..kan" jawab Nadhira ketakutan.
"Lo juga kenapa ga layanin Clarissa hah? Dia tuh lagi hamil anak gue, ga boleh kecapean. Sekarang, lo cepet layanin Clarissa buat makan" bentak Reza kembali.
"I..yaa mas" ucap Nadhira pada akhirnya.
"Ini sa, silahkan" ucap Nadhira sambil menyodorkan piring yang berisi nasi serta lauk pauknya pada Clarissa.
"Thanks ya babu" ucap Clarissa dengan senyum yang mengejek.
"Dan sekarang, lo pergi dari sini. Jangan makan dihadapan gue dan Clarissa. Muak gue liatnya, sana husss" usir Reza tegas.Nadhira beranjak dari kursi makannya membawa makanan serta minumannya untuk ia nikmati di kamar sendirian.
"Maaf ya sayang, acara makan kita sedikit terganggu. Yaudah, kamu lanjutin ya makannya" ucap Reza lembut pada Clarissa.
"Iya sayang" balas Clarissa."Sayang, aku punya kejutan loh buat kamu" ucap Reza setelah ia dan Clarissa duduk di sofa ruang tv.
"Wahhh apa tuh sayang?" tanya Clarissa penasaran.
"Tutup dulu dong mata kamunya" pinta Reza.
"Nah sekarang buka mata kamu, lihatlah hadiah dari aku" ucap Reza setelah Clarissa menutup matanya beberapa saat dan ia menghadapkan hadiahnya di depan muka Clarissa.
"Wahhh bagus banget sayang, aku ga nyangka kamu bisa kabulin ngidam aku secepat ini" ucap Clarissa kegirangan setelah ia melihat hadiah dari Reza, yang ternyata sebuah kalung berlian yang diinginkannya."Apapun yang kamu dan anak kita mau, pasti aku kasih dong sayang" ucap Reza dengan mencium bibir Clarissa sekejap.
"Aaahh... I love you sayang, jadi makin cinta deh sama kamu" ucap Clarissa dengan membalas ciuman Reza.Dan terjadilah, pagutan lidah antara Clarissa dengan Reza. Desahan demi desahan terus keluar dari mulut mereka masing-masing, hingga suaranya memenuhi ruangan itu.
"Aaahhh sayang" desah Reza
"Sayang aaahhh ka..mu aaahhh aku ga ku..at" racau Clarissa keenakan.
"Yaudah yuk kita lanjutin di kamar aku aja sayang" ucap Reza sambil menggandeng Clarissa tanpa melepaskan ciumannya itu.Setelah memasuki kamarnya, Reza segera membaringkan Clarissa dengan lembut pada kasurnya dan dirinya melepaskan semua pakaian yang melekat pada tubuhnya dan juga membantu Clarissa melucuti pakaiannya. Kemudian, Reza langsung menindih tubuh Clarissa dengan menyangga pada lengannya karena ia tidak ingin anak yang ada di kandungan Clarissa itu tertekan oleh tubuh besarnya. Dan terjadilah, Reza yang mencium bibir Clarissa dengan kasar, tak kalah juga dengan respond yang diberikan Clarissa itu sehingga membuat percintaan mereka semakin bergairah.
"Aakkhhh... Sa..yang kamu nik..mat aakkhhh" ucap Reza keenakan.
"Fas..ter baby aakkhhh aku ma..u ke..luar" desah Clarissa dengan punggungnya yang melengking ke atas karena mengalami klimaks dari percintaannya itu.Beberapa saat kemudian, Reza ambruk disamping Clarissa karena telah mendapatkan pelepasannya. Lalu, ia menyelimuti tubuhnya dengan Clarissa menggunakan selimut. Sebelum memejamkan matanya, Reza mencium kening Clarissa lembut. Dan akhirnya, mereka tidur dengan posisi berpelukan setelah melakukan hubungan yang seharusnya dilakukan oleh suami istri itu.
Jangan lupa klik "⭐" dan comment nya ya!!!
Biar author tambah semangat.
Secepatnya author up lagi.
Terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
Karena Waktu Tidak Akan Pernah Kembali [Completed] [Sudah Revisi]
RomansMuhammad Reza Dirgantara merupakan seorang anak tunggal dari pasangan Ridwan Dirgantara dan Jessica Mawardi. Keluarga tersebut adalah keluarga yang sangat kaya raya dan terkenal di negara ini, karena sukses memilikki banyak perusahaan yang bergerak...