OLIMPIADE

439 39 12
                                    

Langsung baca yaa! Double up spesial hari kemerdekaan inii❤️❤️

Happy Reading!

Jejaknya jangan lupa!

________________________

Berjuanglah dengan penuh keyakinan. Agar mereka mengerti jika kamu akan memantaskan diri, bukan memaksakan diri.

_________________________

Hari ini hari yang sudah ditunggu-tunggu oleh Pelangi. Sebelum berangkat untuk mengikuti olimpiade matematika, Pelangi terlebih dahulu mendapat telepon dari Laskara. Cowok itu ingin memberikan suntikan semangat untuk pacar tercinta katanya.

Oh ya, sejak kemarin Laskara sampai di USA, Pelangi langsung menghubungi kekasihnya itu. Jangan tanyakan bagaimana reaksi Laskara, ia senang bukan main. Padahal ia berniat ingin menghubungi Pelangi namun Pelangi sudah terlebih dahulu menghubunginya. Memang sederhana, namun hal seperti itu sudah sangat-sangat cukup membuat Laskara bahagia.

"Gimana sayang? Udah siap kan? Udah sarapan belum? Semangat yaa, aku yakin kamu pasti bisa!" cerocos Laskara padahal teleponnya baru saja diangkat oleh Pelangi.

"Salam dulu Laskara. Kamu nanya apa ngerapp sih?" ucap Pelangi sembari terkekeh pelan.

"Eh iya lupa haha. Aku terlalu exited sayang. Aku mau ngasih obat termanjur biar kamu menang," ucap Laskara dari seberang sana.

"Apa tuh?"

"Video call aja ya? Biar obatnya yang manjur tambah manjur."

"Iya iya terserah," jawab Pelangi menurut.

Tak lama kemudian Laskara mengalihkan panggilan teleponnya menjadi panggilan video. Seketika nampaklah wajah tampan Laskara yang hanya dengan melihatnya saja sudah membuat Pelangi berdebar.

"Hai sayang!" sapa Laskara dengan senyumnya.

"Kenapa Laskara?" tanya Pelangi tanpa membalas sapaan Laskara. Ia bingung harus menjawab bagaimana. Dipanggil 'sayang' oleh Laskara saja sudah membuatnya begitu tersipu.

"Kamu udah siap?" tanya Laskara lembut.

"Ya, aku siap," jawab Pelangi yakin. Tak lupa dengan senyum khasnya yang selalu mampu membuat jantung Laskara berdebar dua kali dari biasanya.

"Dengerin calon imam. Pertama berdoanya jangan lupa. Kedua jangan gugup, jangan tergesa. Itu bisa bikin kamu lupa sama apa yang udah kamu pelajarin. Dan yang ketiga harus percaya diri. Jangan insecure karena itu nggak guna. Ingett, kamu juara umum WD dan pacarnya Laskara Bintang Samudra. Jadi gak ada alasan buat kamu nggak percaya diri. Jangan jadiin omongan aku ini sebagai beban buat kamu sehingga kamu nekan diri kamu kalau harus menang. Jangan mikirin menang kalahnya dulu. Yang terpenting kamu fokus sama lombanya aja," tutur Laskara yang entah mengapa menjadi sangat bijak seperti itu.

"Iyaa bawel," jawab Pelangi sembari tersenyum senang. Ia suka Laskara menasihatinya seperti itu. Sederhana, kepedulian Laskara cukup menambah semangatnya hari ini.

"Calon suami ngasih wejangan malah dikatain bawel," kata Laskara dengan wajah sok merajuknya.

"Oooh maaf mas nya lagi ngasih wejangan ke calon istrinya ya? Saya nggak tau mas," tutur Pelangi sembari menahan tawanya.

"Iya nih Mbak. Calon istri saya tuh ngeselin banget. Masa dikasih wejangan yang baik-baik saya malah dikatain bawel," balas Laskara dengan memasang wajah sok sedihnya.

"Awas kalau calon istrinya marah loh mas, cewek gak suka dikatain ngeselin," ucap Pelangi sembari memasang wajah sok serius.

"Calon istri saya emang gak suka dikatain ngeselin mbak. Sukanya kan sama saya."

JANJI PELANGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang