Behind

#28 Cute Alpha

"Maaf, aku hanya bisa mengantarmu sampai sini. Selebihnya, Myung yang akan mengantarmu pulang."

Tzuyu menatap Jungkook kemudian mengangguk, membuat Jungkook tersenyum kemudian memberikan kecupan singkat di bibir Tzuyu. Hal ini tentunya membuat Tzuyu tertegun. Namun detik berikutnya, ia memukul pelan lengan Jungkook dengan wajah bersemunya.

"Aigo, kau sangat menggemaskan," ujar Jungkook yang kemudian mengacak rambut Tzuyu. Ia senang karena Tzuyu mulai belajar menerima dirinya. Meskipun Tzuyu belum mengatakan secara jelas jika ia menerima cinta Jungkook.

Dari dalam sana, Caspian terus saja berontak. Sisi serigala Jungkook juga sepertinya ingin berinteraksi dengan Tzuyu. Namun Jungkook malah mengikatnya di dalam sana.

"Terakhir kali kau berlebihan, jadi aku tidak akan melepaskanmu dengan mudah," gumam Jungkook dengan kekehannya saat ia berjalan menuju mansion kembali.

Tanpa ia sadari, ia kini tengah diincar seseorang. Namun untungnya, ia bisa menghindar dengan sangat cepat saat anak panah itu melesat ke arahnya.

"Oh ayolah, aku tidak mau membuang tenagaku hanya untuk melawanmu," ujar Jungkook saat dihadapannya sudah berdiri seorang werewolf rogue. "Aku tidak mau bermain-main."

Bukannya merasa takut, werewolf tersebut dengan cepat menerkam Jungkook. "Banyak bicara!"

Jungkook terkekeh meremehkan. Ia tak akan banyak bicara jika harus melawan. Ia hanya malas saja karena werewolf rogue itu bermain-main dengannya.

"Ayo, kau mau bertarung 'kan?" Dengan segera Jungkook membiarkan Caspian menggantikan posisinya dan mulai menyerang werewolf rogue itu.

Sampai saat ini memang belum ada werewolf yang mampu untuk melawan Caspian. Mungkin itulah alasan kenapa Jungkook pada akhirnya ditakdirkan untuk menjadi raja dunia immortal.

Caspian tak memberikan ampun pada werewolf yang berani-beraninya mengganggu Jungkook. Padahal Jungkook sama sekali tak melakukan suatu hal yang dianggap mengganggu. Bukankah itu termasuk sebuah pelanggaran?

Jungkook kembali bertransformasi, menggantikan posisi Caspian yang sebelumnya menguasai tubuhnya. Ia lalu menepukkan tangannya seolah ia sedang membersihkan debu-debu bekas pertarungan sengit tadi. "Makanya jangan mencari masalah denganku. Aku sudah bilang, bukan? Aku benar-benar tidak suka main-main."

Jungkook dengan segera berubah kembali menjadi Caspian dan berlari. Berjalan dengan menjadi dirinya sendiri hanya akan membuatnya nya diserang oleh werewolf-werewolf rogue.

"Kau dari mana?" tanya Taehyung saat Jungkook baru saja menginjakkan kaki di mansion. "Banyak hal yang harus kau kerjakan."

Jungkook membiarkan Omega memakaikan kembali jubah miliknya. setelahnya ia membungkuk untuk berterima kasih sebelum akhirnya meraih beberapa lembar kertas yang ada di tangan Taehyung.

Sambil berjalan, Jungkook terus menelaaah beberapa masalah yang tertulis di atas kertas tersebut. "Bukankah untuk Scout pelatihannya memang dilakukan hanya satu kali dalam seminggu? Lalu kenapa ada aduan mengenai jadwalnya?"

"Itulah yang aku bingung kan juga. Masalahnya, kita hanya punya satu tempat berlatih sedangkan itu digunakan untuk pelatihan warrior."

Jungkook menggaruk pelan dagunya. Ia mulai memikirkan cara terbaik yang bisa ia lakukan agar Scout dan juga warrior bisa berlatih tanpa adanya gangguan.

Hingga akhirnya mereka berhenti di depan pintu kamar Jungkook. "Beritahu saja pada warrior yang bertugas untuk mengawasi Scout, aku yang akan melatih mereka secara langsung."