Pagi ini Jungkook sudah dalam perjalanan. Menggunakan kuda kesayangannya, Jungkook juga membawa serta Tzuyu untuk pergi ke Blood pack.
Bukan tanpa alasan. Ia sengaja pergi ke sana untuk mengajukan perdamaian. Dibanding pertempuran, lebih baik berdamai 'kan? Lagipula mereka berasal dari bangsa yang sama.
Tzuyu merasa takut saat kuda yang ditumpangi dirinya dan juga Jungkook memasuki salah satu mansion mewah yang merupakan tempat tinggal bagi Blood pack. Namun, ia merasa jika tak akan ada yang terjadi padanya. Apalagi Jungkook ada bersamanya.
"Ayo." Jungkook mengulurkan tangan setelah ia turun. Ia bermaksud untuk membantu Tzuyu turun dari kuda tersebut.
Tatapan dingin itu menjadi sambutan awal kedatangan Jungkook dan juga Tzuyu beserta guards yang juga ikut serta bersama mereka berdua. Namun, Jungkook justru tersenyum dengan hangat sebelum akhirnya membungkukan tubuhnya. Ia memang Alpha terkuat untuk saat ini. Tapi ia tetaplah Jungkook yang akan menghormati seseorang yang lebih tua darinya meski kedudukannya lebih rendah dari dirinya.
Tzuyu menggenggam erat lengan Jungkook saat salah satu dari mereka berjalan mendekat. Dengan kilapan mata yang mulai berubah, tentunya membuat Tzuyu merasa ketakutan sekarang. Bahkan hal ini membuat Jungkook dengan segera merentangkan tangan kirinya agar Tzuyu tetap aman.
"Santai saja," ujar pria itu yang diiringi dengan senyumnya. "Kau datang kemari untuk perdamaian 'kan? Maka kami akan menyambutmu dengan senang hati."
Jungkook tersenyum kemudian mengikuti Alpha dari pack tersebut. Sebelumnya ia berpikir jika permintaan perdamaian itu tak akan disetujui. Ternyata dugaannya salah besar. Ia justru disambut dengan sangat baik.
"Aku sudah sering mendengar tentangmu."
Tatapan Beta dari pack tersebut tertuju pada Tzuyu, membuat Tzuyu merasa sangat tak nyaman. Mungkin desas-desus mengenai darah Tzuyu memang sudah tersebar dimana-mana.
Tzuyu memutuskan untuk menunggu di luar saja. Ia tak mau mengganggu perbincangan Jungkook dengan Alpha dari Blood pack tersebut.
Tzuyu duduk di luar mansion bersama 2 guards yang ikut serta dengan mereka berdua. Tadinya Tzuyu meminta mereka untuk mendampingi Jungkook saja. Namun mereka menolak dan memutuskan untuk menemani Tzuyu saja.
Jungkook masih asyik berbincang dengan Alpha dari Blood pack itu. Mungkin karena sifat Jungkook yang sedikit hangat, mereka bisa berkomunikasi dengan sangat baik.
"Kau mate-nya Jungkook?" Suara itu membuat Tzuyu dengan segera menoleh. "Itu artinya kau juga Luna."
Pria itu duduk di samping Tzuyu yang kini duduk di tangga luar mansion itu. Namun dengan segera, guards duduk diantara mereka berdua.
"Aku Hyeongjun. Beta dari pack ini. Kau sangat cantik."
"Terima kasih."
"Ah iya, aku dengar kau adalah--"
"Maaf, bisa kau menjaga jarak sedikit? Aku tidak akan menjamin nyawamu tetap aman," ujar Jungkook dengan nada sangat dingin. Berbincang dengan Alpha pack tersebut, tak membuat Jungkook lengah. Ia tetap memantau Tzuyu di sana.
"Aku hanya ingin bicara dengannya sebentar."
"Tzuyu, sepertinya lebih baik kau ikut denganku saja. Di sini tidak aman ujar Jungkook yang kemudian mengajak Tzuyu masuk saja. Ia tak mau jika Beta dari Blood pack itu menyentuh mate-nya.
*
*
*Suasana hati Jungkook benar-benar buruk sekarang. Meski perdamaian itu berhasil disetujui, tatapan Beta dari pack itu membuat Jungkook benar-benar kesal. Ia tahu Tzuyu memang sangat cantik. Tapi melihatnya seperti tadi benar-benar tidak bisa ditoleransi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Behind
WerewolfTzuyu, gadis yang tak pernah membayangkan sama sekali akan terjebak diantara 2 makhluk mitos yang selama ini hanya bisa dia lihat dari buku-buku fiksi. Hingga pada akhirnya keselamatannya sungguh terancam sebab darahnya bisa memberikan keabadian pad...