Everything About Us [KnB]

12-Don't Call Us A Child, Otou-san

*warnnya sampek lupa dong, typo ya

Sorenya mereka latihan seperti biasa, hanya saja Riko dan [Name] tidak ada di sana. Setelah sekolah usai kedua gadis itu pergi untuk mencari informasi tentang lawan pertama mereka di Inter-high.

"Kapten, tadi [Name]-chan memberikanku salinan urutan pertandingan turnamen penyisihan!" seru Fukuda.

Semua anggota tim mulai melingkar. Mereka membaca kertas yang dibagikan dengan serius.

"Penyisihan Inter-high diawali dengan sistem turnamen. Jika kalah, semua selesai di situ" jelas Hyuga. "Kita tidak bisa lengah di satu pertandingan pun" ujarnya lagi mengingatkan semua orang.

"Tokyo memiliki empat blok, dari A sampai D. Dan juara dari tiap blok akan bertanding dengan sistem liga di babak final. Lalu ketiga tim dengan poin tertinggi pada babak final akan berpartisipasi dalam Interhigh"

"Yang terpilih dari 300 sekolah yang berpartisispasi hanyalah tiga sekolah. Hanya 1% siswa yang terpilih yang bisa berdiri di lapangan impian mereka. Itulah Interhigh" jelas Hyuga.

"Rasanya aku sudah mengerti, tapi ada yang salah dengan penjelasan barusan" ucap Kagami setelah membaca kertas miliknya. "Mereka tidak terpilih. Mereka memenangkannya! Ya, kan?!" serunya.

Mereka hanya tersenyum mendengar ucapan Kagami. Hanya Kuroko yang wajah masih datar.

"Kita punya waktu tiga minggu sampai babak penyisihan Interhigh. Walau tahun lalu kami gagal pada babak final, tapi tahun ini kita pasti lolos! Kita akan menghadapi banyak sekolah yang kuat, tapi musuh terbesar dan terkuat kita adalah SMA Shuutoku" jelas Hyuga lagi.

"Mungkin [Name]-chan sudah mencari informasi ini, di catatan tadi dia sudah memberi tanda pada SMA Shuutoku dan dua sekolah lainnya. Dan tahun lalu, Shuutoku masuk peringkat delapan besar nasional. Terlebih lagi tahun ini, sama seperti Kaijou, salah satu anggota Kiseki no Sedai dengan tim mereka. Jika tidak bisa mengalahkan mereka kita tidak bisa sampai ke tingkat nasional" lanjutnya serius.

'Kalau ingin bertanding melawan Kiseki no Sedai, berarti final penyisihan ya' batin Kagami. Dia melirik ke arah lelaki bersurai baby blue disebelahnya. "Kuroko, kau mengenal orang itu kan?" tanya Kagami.

"Walaupun kukakatan, mungkin kau tidak akan percaya. Hanya saja. seperti yang dikatakan Kise-kun, kemampuan keempat orang lainnya berada pada tingkatan yang berbeda. Kalau dia juga bertambah kuat, aku tidak bisa membayangkan kemampuannya yang sekarang" ucap Kuroko datar.

"Jika kau ingin mencari tahu tentangnya, kau bisa bertanya pada [Name]-chan. Dulu yang dekat dengannya hanya [Name]-chan dan kapten kami" sambungnya lagi sambil melirik Kagami balik.

"Untuk bisa bertanding melawan Shuutoku, kita mulai dengan memenangkan babak pertama! Bersiaplah untuk pertandingan pertama!" seru Hyuga.

"Ou!" sahut mereka serempak.

"Ngomong-ngomong, pelatih dan [Name]-chan dimana?" tanya Tsuchida. Biasanya kedua gadis itu selalu datang terlebih dulu saat latihan.

"Ah, mereka pergi untuk mengamati lawan pertama kita berlatih" jawab Hyuga.

Baru saja Hyuga menjawab dan pintu gym udah terbuka. Memperlihatkan Riko yang serius memikirkan sesuatu, sedangkan [Name] tersenyum lebar.

"Tadaima" ucap Riko dan [Name] bersamaan.

"Oh, baru dibicarakan" ujar Hyuga sambil melirik kedatangan dua gadis itu.

"Saat akan melawan Kajou pelatih meloncat-loncat kegirangan, tapi hari ini dia tidak melakukannya" ucap Kawahara bingung.