Everything About Us [KnB]

38-When Kise Join (Special)

*warn, typo gak tanggung

Kise seperti biasanya melakukan pekerjaannya sebagai model. Mulai besok dia masuk ke klub basket di SMP Teiko, setelah bertemu dengan Aomine dan [Name] yang menarik perhatiannya. Akhirnya dia memutuskan untuk masuk dan mencoba di klub basket.

"Kise-kun, katanya kau mau mengurangi pekerjaan modelmu, ya?" tanya seorang staf di sana penasaran.

"Ya, soalnya aku bergabung dengan klub. Dan ada seseorang yang membuatku tertarik-ssu" jawab Kise dengan senyum lebar.

"Sayang sekali, kan? Padahal sekarang namamu sedang naik daun begini" ucap orang tadi menyayangkan.

"Arigatou-ssu" balas Kise masih tersenyum lebar.

"Hei, memangnya kau bergabung dengan klub apa?" tanya seorang penata rias.

"Klub basket" jawab Kise setelah menegak minumnya.

"Hee? Sekolah Kise-kun itu SMP Teiko, kan? Kalau tidak salah mereka selalu masuk turnamen nasional" ucap orang pertama.

"Sepertinya begitu-ssu. Soalnya sampai ada tiga tingkatan divisi, sih" jawab Kise lagi menutup botol minumnya.

"Mengikuti kegiatan klub dengan bersemangat memang dari masa muda, ya!" ucap orang di depan Kise.

"Yah, nggak tahu juga sih" ucap Kise sedikit ragu. "Bisa membuatku bersemangat atau tidak, aku masih belum tahu-ssu" lanjutnya lagi.

Besoknya di SMP Teiko, setelah sepulang sekolah seperti biasa. Kegiatan basket dilakukan tetap berjalan, Kise bersama dengan dua anggota lain di divisi kedua membersihkan lapangan basket. Sampai akhirnya seseorang berdiri di depan Kise dan menghentikan kegiatannya.

"Hmmm?" gumam Kise. Dia mendongakkan kepalanya menatap ke depan.

Didepannya berdiri seorang gadis bersurai pink yang dikucir kuda. Gadis itu tersenyum lebar pada Kise. "Apa kau Kise Ryota-kun dari kelas dua?" tanya si gadis.

"Ah? Benar" jawab Kise. "Siapa ya?" tanya Kise balik.

"Aku Momoi Satsuki, manajer" jawab Satsuki dengan tenang.

"Manajer-ssu? Bukankah manajernya bernama [Name]?" tanya Kise lagi.

"Ya, [Name]-chan juga manajer sepertiku. Dia ada di divisi satu sekarang. Kise-kun, mulai hari ini, bergabunglah dengan divisi pertama di gedung olahraga satu untuk latihan" ucap Satsuki.

"Oke. Ah, maksudku, baik-ssu!" seru Kise tersenyum lebar.

"Hebat! Dia langsung masuk divisi pertama tanpa ikut tes?" seru seorang anggota.

Satsuki segera pergi setelah mengatakan maksud tujuannya.

"Padahal belum ada dua minggu sejak Kise bergabung dengan Klub Basket, kan?" tanya seorang anggota memastikan.

'Lagipula sudah sewajarnya, kan? Soalnya itu aku-ssu' batin Kise percaya diri.

Kise mengikuti Satsuki menuju gym, dimana divisi satu berlatih. Saat mendekat ke pintu, dia melihat Aomine yang melompat dan memasukkan bola ke ring. Kise langsung melongo di tempat dan Aomine masih menggangtung di ring.

"Satsuki, ngapain kau bareng Kise?" tanya Aomine.

"Mulai sekarang, Kise-kun akan bergabung dengan divisi pertama" jawab Satsuki.

Aomine yang masih bergelantungan di ring langsung menoleh. "Padahal baru saja bergabung, hebat juga kau" puji Aomine kemudian turun.

"Aomine-kun, kau tahu di mana Tetsu-kun?" tanya Satsuki mengecek seisi gym.

"Nggak tahu" jawab Aomine yang kembali bermain dengan anggota lainnya.

"Repot juga, nih. Padahal Tetsu-kun yang akan jadi instrukturnya Kise-kun" keluh Satsuki.

"Instrukturku-ssu?" tanya Kise tidak mengerti.

"Benar. Dia senpai-mu" jawab Satsuki. "Walau sudah kelas dua, tapi karena Kise-kun baru bergabung jadi kau harus diberi perlakuan yang sama dengan anggota kelas satu. Karena itulah kau diberi instruktur, tapi..." ucap Satsuki yang masih mencari sosok Kuroko.

"Dan instrukturku adalah orang yang bernama 'Tetsu-kun'?" tanya Kise memastikan.

"Kau memanggilku?" tanya seseorang balik yang tiba-tiba menyahuti Kise.

"Eh?" Kise segera menoleh ke belakang yang tidak ada orang. Dan sekelilingnya yang masih tidak ada orang. Dia langsung menatap ke depan, di sana berdiri lelaki bersurai baby blue dengan wajah datar. Kise langsung melebarkan matanya dan berteriak kaget. "Siapa?!" tanya Kise setengah berseru.

Satsuki yang mendengar kegaduhan Kise juga langsung menoleh. "Ah, Tetsu-kun!" seru Satsuki senang. Dia berlari kecil menuju Kise dan Kuroko. "Begini, dia ini Kise-kun yang sudah kuceritakan kemarin" jelas Satsuki memperkenalkan Kise pada Kuroko.

"Hajimemashite. Namaku Kuroko Tetsuya" ucap Kuroko membungkukkan badannya sedikit.

Kise mengangkat sebelah alisnya, menatap tidak percaya pada Kuroko yang kurang menyakinkan.

Latihan di divisi satu dimulai, di tengah lapangan berdiri lelaki bersurai merah yang mengamati jalannya pertandingan. Dia hanya perlu menatap seorang anggota timnya dan orang itu akan bergerak sesuai arahannya. Seorang anggotanya akan memasukkan bola ke ring, tapi langsung di tepis oleh lelaki tinggi bersurai ungu.

Bola yang memantul segera di tangkap lelaki bersurai hijau, dia melemparkan bola ke ring dan masuk dengan mulusnya. Di sisi lain Aomine mendribble bolanya dan melewati tiga orang memasukkan bola ke ring.

"Hebat... divisi pertama memang beda ya" puji Kise yang melihat sisi lain lapangan yang dibatasi jaring.

"Kise!" panggil seseorang menyadarkan Kise.