⚠️ Warning ⚠️
Biasakan untuk selalu memberikan vote sebelum membaca.
~^^Terimakasih^^~⭐⭐⭐
Sudah sebulan sejak pulangnya An Xie Tian dari kunjungan ke Tianxing.
Dan coba tebak!
..."Nona, anda sudah siap? Kereta kudanya telah sampai." Ujar XiaoMei dari luar kamar.
An Xie Tian tidak menjawab dan hanya bangkit dari tempat duduknya.
An Xie Tian berjalan sambil menyeret gaun hanfu nya yang terlihat mewah dan terlalu panjang tentunya.
Hiasan rambut dan beragam aksesoris yang dia pakai membuatnya susah bergerak.XiaoMei masuk lalu membantu nonanya.
An Xie Tian menaiki kereta kuda.
Dia akan duduk bersama XiaoMei, Dong Li, Minji dan Xu Lian sementara ayahnya, An Liu Jin, dan kakak iparnya duduk di kereta lain.Kereta kuda mereka pergi dikawal oleh sebaris prajurit.
An Xie Tian mendengus kesal.
Ini belum acara pernikahan dan dia sudah disuruh menggunakan riasan, hanfu, dan aksesoris yang berat.
Bagaimana nanti dengan acara pernikahannya?
Dan coba tebak? An Xie Tian tidak boleh melepaskannya kecuali ketika mereka sudah sampai di tempat tujuan.
'Bagus sekali...'Xu Lian menatap Masternya.
Entahlah, dia merasa apa yang akan terjadi ini salah.
Bahkan tanpa diberitahu pun, Xu Lian sudah tau kalau masternya itu mencintai orang lain dan bukannya Kaisar Tianxing yang akan dinikahinya.
Orang mana yang cukup gila mencuri harta Karun paling berharga milik kekaisaran besar untuk seorang lelaki yang sekarat jika dia tidak mencintai lelaki itu?
Xu Lian tidak mengerti dengan jalan pikir An Xie Tian.
Dan parahnya lagi dia tidak bisa melakukan apapun karena semua ini adalah murni keputusan An Xie Tian sendiri, tidak ada paksaan.Suasana didalam kereta kuda An Xie Tian sangat canggung.
Bahkan Dong Li yang biasanya cerewet tidak mau mengatakan apa-apa sambil hanya menyibukkan diri dengan mengasah belati miliknya.An Xie Tian sebenarnya merasa terganggu, tapi dia akan merasa lebih terganggu jika mendengar suara para bawahannya yang protes atas keputusan pernikahan yang dibuatnya.
Jadi, biarlah suasana canggung ini tetap berjalan..
.
.Sementara itu...
Istana kekaisaran Dongfeng.Dong Fang Yu membuka matanya.
Kali ini tidak ada lagi sakit kepala atau rasa sesak di dada.
Hanya ada dia dan tubuhnya yang berangsur-angsur pulih dan sehat kembali.Entah apa yang terjadi.
Tiba-tiba saja tubuhnya sembuh dengan sendirinya.
Dan selama sebulan penuh ini Dong Fang Yu istirahat penuh sesuai dengan saran dari tabib istana.Dong Fang Yu sebenarnya sangat khawatir.
Tentang An Xie Tian tentunya.
Sudah lama sekali dia tidak melihat, terakhir kali adalah saat dia pingsan di medan perang dengan kondisi gawat darurat.
Fang Yu juga tidak mendengar kabar apapun tentangnya.
Atau memang sengaja dibuat agar dia tidak mendengar berita apapun?Dong Fang Yu turun dari tempat tidur lalu berjalan membuka pintu kamarnya.
Dia lalu menghirup dalam-dalam udara segar diluar yang sudah lama tidak bisa dia nikmati karena sakit.Lao tiba dengan wajah yang senang dan berseri.
Dia sangat-sangat senang melihat tuannya itu sudah kembali sembuh.
Sepertinya harapan yang diberikan An Xie Tian padanya bukanlah omong kosong.
Tapi jika mengingat kalau wanita itu sudah pergi jauh membuat Lao kembali sedih untuk tuannya.
'Pasti berat.' Ujar Lao dalam hati.Dong Fang Yu menatap Lao yang saat ini menunduk hormat padanya seperti biasa.
Dong Fang Yu tersenyum tipis.
"Lama tak berjumpa, Lao." Sapa Dong Fang Yu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Another World: Xie Tian
Fantasy[Karya original/bukan hasil plagiat atau copy paste] ~ ~ ~ Zhu Xiao Nian adalah seorang agen mata-mata pemerintah dengan code name Aris. Dia melakukan banyak misi berbahaya yang membuatnya mendapatkan gelar agen wanita nomor satu. Namun dia mati han...