Ch.9 : Menjadi pusat perhatian

36.1K 3.5K 80
                                    

"Baiklah Yang mulia permaisuri. Saya akan menampilkan satu tarian untuk anda"

...oO0Oo...

"

"Yang mulia, izinkan saya mengganti pakaian saya dulu, pakaian saya tidak pantas untuk menari" Ujar An Xie Tian.

"Baiklah, aku izinkan" Ujar permaisuri.

"Hmm? Aku penasaran bagaimana wajah nona pertama itu, dia selalu menutupi wajahnya dengan cadar" Ujar salah seorang tamu.
"Heh, mungkin sebenarnya dia sangat jelek dan rumor yang beredar hanyalah omong kosong belaka" Ujar seseorang menyahut.
(Mereka bicara dengan berbisik ya...)

~

An Xie Tian sedang memilih kostum untuk dia menari.
Dia melihat sebuah gaun dan langsung memiliki ide.

"XiaoMei, bisakah kamu mencarikan aku bubuk pewangi bunga?" Ujar An Xie Tian kepada XiaoMei.

"Baik, akan segera Nubi Carikan" Ujar XiaoMei.

"Bibi, aku akan mengambil gaun yang ini" Ujar An Xie Tian.

"Nona memilih pilihan yang tepat" Ujar bibi Meng.

"Bibi, bantu aku berpakaian ya.." Ujar An Xie Tian.

"Baik nona" Ujar bibi Meng.

Tak lama kemudian XiaoMei datang...

"Nona, saya membawakan yang diminta oleh nona" Ujar XiaoMei.

"Bagus, mari kita menari" Ujar An Xie Tian.

~
Sementara itu...

"Huh, mengapa lama sekali?"
"Mungkin dia terlalu takut dan kabur, hahahaha"
"Iya, hahahaha"
Ujar beberapa Furen sambil menggosipkan nya.

"Hahaha, para Nyonya bisa saja, siapa yang akan takut dan kabur. Saya ada disini" Ujar An Xie Tian tiba-tiba dari belakang para nyonya yang sedang menggosipkan nya.

"Woaw...." Ujar semua orang terkagum-kagum dengan kecantikan An Xie Tian.

" Ujar semua orang terkagum-kagum dengan kecantikan An Xie Tian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beginilah penampilan An Xie Tian setelah berganti pakaian.

~
"Rumor yang beredar ternyata benar, nona pertama kediaman Marquis Utara memang secantik Dewi" Ujar salah seorang Daren.

"Apa gunanya wajah cantik jika hanya sebuah sampah" Ujar seseorang mengkritik dengan pedas.
~

"Maaf anda menunggu lama Yang mulia kaisar dan Yang mulia permaisuri" Ujar An Xie Tian.

"Hahaha, tidak apa-apa. Waktu lama telah tergantikan dengan kecantikan.
Apakah nona An Xie Tian bisa memulai tariannya sekarang?" Ujar kaisar.

"Dengan senang hati yang mulia" Ujar An Xie Tian.

Another World: Xie TianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang