Reversed Paralled World Messiah (Bahasa Indonesia)

Volume 03 - Bab 03 ★

Volume 03 - (Seks)  Negosiasi

Bab 03 - Pertama dengan Julie

Tiga wanita cantik dengan vagina mereka menghadapku, menginginkan lebih banyak benda panasku untuk mereka sendiri.

Meskipun telah banyak meringis dari triple blowjob mereka sebelumnya, juniorku dengan cepat bangkit kembali dan sekarang bersiap untuk pergi.

Aku rasa tubuhku menuntut mereka juga.

「Ah, Tomo semakin besar.」

「Itu karena kalian terlalu erotis.」

「Ufufu …… bisa bernafsu segitunya untuk kita, aku senang.」

Tubuh mereka tidak pernah dianggap cantik di dunia ini. Mereka sangat dicemooh karena itu, tetapi itu juga memungkinkan aku untuk memonopoli mereka.

Aku harus membuat mereka merasa nyaman untuk menyembuhkan luka masa lalu itu.

Link Ilustrasi lihat dikomentar
R : Gambarnya dah ke-report, mau gimana lagi

Dari kanan ke kiri adalah Julie, Irene, dan Edith.

Sekarang, siapa yang harus aku lakukan dulu ……

「Aku! Aku ingin menjadi yang pertama!」

Edith adalah orang pertama yang berbicara.

「Edith, bukankah kamu melayani di bawah Irene? Dan sekarang kamu berani menyatakan itu di depan tuanmu?」

 Aku dengan berani menggoda putri ksatria bermuka dua.

Memahami niatku, dia tampak jengkel sejenak, tetapi segera, dia bertingkah seperti gadis imut,

「Ahhn! Tolong jangan menggodaku. Juga, Irene-sama bukanlah orang yang berpikiran sempit.」

Wow, seperti yang diharapkan dari orang bermuka dua, Irene tidak akan bisa membantah jika dia mengatakan sesuatu seperti itu di muka.

Yah, mengingat Edith yang berbicara, dia seharusnya tahu dengan baik di mana garisnya, jadi aku akan membiarkannya apa adanya.

Manfaat menjadi berhati gelap.

Anak yang begitu jahat ……

「Maafkan aku. Aku ……, aku ingin memulai dengan Julie.」

「Apa!? K-kenapa? 」

「Julie, bagaimana aku harus mengatakannya …… ​​Dia tidak pandai mengekspresikan emosinya. Aku cukup yakin dia diintimidasi oleh kalian berdua.」

「Dasar ... bajingan mesum. Kau mencoba untuk menghina ku, bukan?」

「Apakah kau mengatakan sesuatu, Edith-san?」

「Tidak, tidak, tidak apa-apa!」

Mungkin karena godaanku sudah keterlaluan, suara jati diri Edith mulai bocor.

Tapi karena satu-satunya saat aku bisa mengolok-oloknya adalah saat berhubungan seks, mari lebih banyak manfaatkan dia saat melakukannya.

「Julie, bisakah aku memasukkannya?」

「…… Un.」

「Kamu basah?」

「…… Kurasa aku pipis sedikit.」

Benar saja, jus cinta sudah menetes dan menodai seprai.

Anus merah mudanya berkedut, dan meskipun dia bukan tipe yang mengekspresikannya di wajahnya, dia sepertinya tipe yang menunjukkannya di tubuhnya.