Reversed Paralled World Messiah (Bahasa Indonesia)

Volume 04 - Bab 01

Volume 04 - Alasan Keberadaanku

Bab 01 - Pagi hari Bersama Irene

Dengan bujukanku yang gigih, aku berhasil mendapatkan janji kerja sama dengan Suzette dan yang lainnya yang datang ke kota ini sebagai perwakilan Parlemen.

Aku sangat bersyukur bisa menyelesaikan perselisihan dan menghangatkan hati mereka yang dingin, yang pada awalnya menganggap orang-orang kota ini sebagai “pengecut yang lolos dari diskriminasi” dan tidak layak mendapatkan bantuan. 

Sebenarnya, meskipun aku tidak dapat memperoleh kerja sama penuh mereka, itu sudah merupakan hasil yang baik bagiku, karena aku telah mengubah hati mereka menjadi lebih baik.

Karena orang jarang datang ke kota ini, belum ada penginapan yang layak untuk pengunjung, jadi setelah negosiasi selesai, Suzette dan rekan kerjanya pergi untuk menginap di Mansion Irene.

Kami mengadakan pesta pada malam itu juga di rumah besar tersebut untuk merayakan kesuksesan negosiasi.

Sambil menikmati minuman keras yang dibawa Irene untuk jamuan makan, Suzette memberi tahu kami tentang keadaan di luar yang tidak kami ketahui, jadi kami bisa belajar banyak darinya malam itu.

Namun, tengah malam setelah jamuan makan, waktu di mana setiap orang seharusnya tidur di kamar masing-masing sekarang, aku 'diserang' dalam tidurku oleh sekelompok orang.

Itu gelap gulita, jadi aku tidak tahu siapa-siapa saja yang mengerang, tetapi yang jelas bahwa orang yang menyerangku lebih dari 10 orang.

Mungkin ada beberapa pelayan nakal juga.

Aku lelah karena semua pekerjaan siang hari, namun aku masih bekerja sambil setengah tidur.

Karena penisku adalah satu-satunya hal yang bekerja paling keras selama kedua waktu, aku merasa tidak enak.

Aku sadar bahwa kecakapan seksualku telah meningkat sejak datang ke dunia ini, tetapi aku masih frustrasi karena tidak dapat 'melawan' pada akhirnya. Mereka terlalu banyak.

Malam yang liar terus berlanjut, dan sebelum aku sadar kembali, matahari telah terbit di cakrawala. Hari sudah pagi.

Aku bergegas ke ruang makan untuk makan hanya untuk menemukan tempat yang penuh dengan rekan-rekan Suzette tanpa ada tempat tersisa untukku.

Irene menemukanku dan menyeretku ke kamarnya, di sana aku menemukan Suzette, sedang makan bersama dengannya. Bahkan dengan kombinasi yang aneh, aku bisa menyantap sarapan dengan damai di samping keduanya. 

Segera setelah kami selesai makan, kami melanjutkan diskusi tentang apa yang akan kami lakukan mulai sekarang.

「Kami akan kembali ke pusat setelah ini.」

Suzette berkata pada kami.

「Wow, cepat sekali. Sedangkan untukku, aku akan senang jika kau meluangkan waktu di sini. Sudah lama sejak kami menerima banyak pengunjung.」

「Aku menghargai tawaran itu, Irene-sama, tetapi jika kita akan melakukan ini, akan lebih baik jika kita bergerak cepat.」

Sepertinya Irene ingin menghibur teman barunya sebanyak mungkin, tapi aku juga setuju dengan ide Suzette. Yang terbaik adalah menyelesaikan masalah ini dengan cepat.

「Dan, apa yang akan dilakukan Suzette mulai sekarang?」

「Ada pejabat ini yang ku kenal yang tahu banyak tentang pemerintahan daerah. Aku akan mendapatkan beberapa informasi dari mereka untuk melihat apakah kota dapat berdiri sendiri dan memeriksa dengan negara bagian untuk melihat apakah kota ini dapat merdeka.」