Setelah perang besar dalam mengalahkan Voldemort, ternyata banyak hal hal yang tak terduga terjadi. Sesuatu yang membuat dunia sihir bertanya tanya kembali.
Severus Snape, seorang yang menyedihkan, merasa kembali bangkit ketika gadis bernama Rhea ha...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semua tokoh dalam cerita ini milik JK Rowling
(ada tambahan tokoh dari author)
.
.
.
*Rhea dan Alex
"tadi itu sangat menyenangkan Alex, ku harap bisa pergi lagi bersamamu", ucap Rhea
"yaa kau lihat kan bagaimana asyiknya mencoba permen Bernie Bott's"
"ya ya.. kau tadi dapat apa?"
"sama seperti Dumbledore.. kotoran telinga"
Lalu mereka saling bertatapan.. dan saat itu juga saling tertawa bersama, terlalu besar tawa mereka hingga bergema di koridor sekolah.
"hahaha.. benar memang menyenangkan. Fred and George memang tidak salah membuat bangunan permen itu di Diagon Alley", jelas Rhea
"eh.. siapa itu Fred and George?", tanya Alex
"owh.. itu adalah manusia jahil yang membuat toko itu"
"owhh aku baru tahu"
"ya di film pada duniaku seperti itu, tapi tadi kita tidak bertemu dengan mereka berdua. Mereka berdua adalah pribadi yang sangat menyenangkan, kompak, dan.. jahil tentunya"
"mungkin itu adalah kode untuk kita kembali kesana agar bisa menemui mereka", jelas Alex
"kau mengajak ku lagi?", tanya Rhea terkekeh
"ya jika kau mau, atau kita ke hogsmade, ke honeydukes.. disana juga banyak makanan makanan aneh yang bisa kau coba. Dan lagi, aku akan menunjukan kepadamu betapa nikmatnya minum butterbeer hangat sambil makan biscuit", jawab Alex
"hahaha baiklah baiklah. Tapi sepertinya aku harus bergegas sekarang. Sudah pukul 19.56 dan aku ada janji detensi bersama Snape", jelas Rhea
"ya baiklah, sepertinya aku juga harus kembali ke asramaku, sebelum waktu patroli Filch muncul"
"ok sampai jumpa Alex", pamit Rhea
"sampai jumpa Rhea...manis", balasnya dengan nada rendah ketika menyebutkan 'manis'.
Rhea tidak mendengar itu karena dia memang sudah melangkah pergi dari tadi. Berjalan menuju detensinya dengan gembira. Lebih gembira dibanding pergi ke Diagon Alley. Aneh bukan? baru kali ini ada murid yang dengan senang hati menjalani detensi, khususnya detensi itu dari Professor tergalak.
...
Sesampainya Rhea didepan pintu ruangan lembab itu, Rhea langsung mengetuk dua kali pintu itu sambil berucap, "Boyfie, you there?"
