22-eps

259 26 2
                                    

Semua tokoh dalam cerita ini milik JK Rowling

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semua tokoh dalam cerita ini milik JK Rowling

(ada tambahan tokoh dari author)

.

.

.

Kembali mereka berdua di ruang asrama Gryffindor. Semua murid sepertinya masih sibuk dengan urusan perut di aula besar. Dan untung saja, si nyonya gemuk langsung memberi ijin Rhea dan Snape masuk walau tidak menyebutkan kata sandi. Melihat Rhea yang murung itu, nyonya gemuk juga bisa mengerti.

"bisa kah kau mengatakan satu kata Ry..", Snape mulai membujuk Rhea yang dari tadi hanya diam. Dari awal mereka masuk dan duduk didepan cerobong asap, Rhea hanya merunduk dan seperti mengabaikan Snape

aku gak tahu Sev mau mulai dari mana. aku ragu untuk menceritakannya padamu, ucap Rhea dalam hati dan ya Snape masih sering menjalankan hobi membaca pikiran Rhea itu. Sehingga pada saat Snape tahu...

"ceritakan saja sekarang. Aku sering mengatakannya padamu, jangan menutupi hal apapun pada ku Ry", jelas Snape

Rhea masih terdiam sebentar. Dia benar benar ingin mengatakan tentang Alex pada Snape. Dia menarik napasnya dalam dalam.. huft..

"ok", ucapnya sambil memposisikan duduknya agar menghadap ke Snape. Dan Snape langsung siap mendengarkan saat itu. Lalu lanjut Rhea, "aku tidak tahu, apakah kau mengetahui hal ini.. tapi.. Alex pernah mengungkapkan rasanya padaku, saat malam itu. Malam dimana kau juga dijegat oleh 'OMG gang'. Dan ya semenjak saat itu aku juga merasa tidak nyaman sebenarnya berdekatan dengan Alex. Canggung yang kurasakan. Tapi aku juga tidak mau bermusuhan dengannya.. Tapi.... aku juga tidak mau menyakiti hatimu Sev.", ucapannya selesai disitu

Snape dari tadi mendengarnya dengan sangat jelas. Dan walau apapun perkataan yang keluar dari bibir Rhea, Snape hanya memberi wajah datar. Saat Snape ingin membuka pembicaraannya, bahkan sudah membuka mulutnya, itu tertutup lagi karena ternyata Rhea belum selesai dengan ucapannya

"dan kau... kau melarangku berdekatan dengan laki laki lain selain dirimu. Kau bahkan berlaku seakan akan kau benar benar pelindungku. Kau memang memiliki ku Sev.. tapi bukan berarti kau berhak menentukan kepada siapa aku harus berteman. Dan mengapa kau begitu benci dengan Alex. Aku tidak suka caramu menyelesaikan masalah dengan kekerasan. Berhentilah Sev", ucapannya benar benar selesai disitu

Snape tiba tiba saja terkejut kecil didalam hati. Ia tak tahu ingin merespon bagaimana mendengar Rhea berkata 'berhak menentukan'. Lalu untuk apa aku memiliki hubungan denganmu jika aku tidak berhak untuk menentukan siapa yang boleh berteman denganmu khususnya melarang mu berdekatan dengan orang yang berusaha mendakatimu, ucap Snape dalam hati

Snape saat itu ingin sekali mengeluarkan kalimatnya. Namun tekadnya di simpan dalam dirinya.."baiklah jika kau mau aku berhenti melarangmu. Sampai jumpa Au- Ms. Claire", ucap Snape datar sambil meninggalkan ruang asrama Gryffindor itu

ABOUT US-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang