(before) Marriage || Lee Jaehyun (COMPLETED)

17

"kok tiba-tiba gak enak badan, hmm?" Jaehyun bertanya perlahan ke sunhee.

"Iya, tiba-tiba pusing aja. Oh iya, akhir-akhir ini kamu ada ngobrol sama Gahyun gak? Kemarin mungkin?"

"Enggak tuh, susah ngobrol sama tu anak.."

Sunhee lalu terdiam, ia berpikir, Gahyun masih belum memberi tahu jaehyun, setidaknya ia masih aman sekarang, dan masih punya waktu untuk memikirkan alasan yg tepat jika jaehyun mengetahui hal itu.

"Kenapa sih? Bikin penasaran aja.."

"Engga kok, gak ada apa-apa.."

"Are you sure? is there nothing you hide?"

"No babe, gak ada lah.." sunhee sebenarnya sangat-sangat cemas di dalam hatinya, namun ia harus tetap terlihat tenang di hadapan jaehyun.

"Ahahah ya udah, ku anter pulang ya, mau makan dulu gak?"

"Ehm gak usah, langsung pulang aja.."

"Yaudah.."

*****
Dirumah Gahyun, mama sekarang sedang menyiapkan makan siang, karena hari ini papa akan break makan siang dirumah bareng anak-anak.

Sangyeon juga masih dirumah sekarang, Minggu depan ia akan kembali ke kota tempat ia berkuliah. Awalnya semua mengira ia hanya libur semester, ternyata ia mengambil cuti juga beberapa bulan, ya katanya ia sudah sangat muak dengan hiruk pikuk disana, sekaligus mata kuliah yg terus-menerus menghantui, ia memutuskan untuk cuti di semester kali ini. Orang tua nya juga sangat transparan, mereka menyerahkan pilihan masa depan kepada anak-anak, mereka percaya dan yakin dengan keputusan anak-anaknya.

Anak pertama yg pulang kerumah adalah juyeon. Disambut sangyeon yg berada di ruang tamu, sambil baca novel.

"Loh, Adek mana? Kok gak bareng.."

"Udah di ajak bareng tadi, dia bilang masih ada urusan sama temen." Juyeon kelihatan lelah.

"Lu kenapa dah? Capek banget keliatannya.."

"Biasa abis muasin mata cewek, sparing basket.."

"Lu masih ke sekolah? Oh iya ambil raport kan ya.."

"Hooh bang, yaudah gua naik dulu, makan siang nya jadi?"

"Ya jadi lah.. mama udah siapin tuh, cepetan ganti baju lu."

Juyeon pergi meninggalkan kakaknya yg masih anteng di ruang tamu.

Dan tidak lama kemudian si bungsu juga sudah kembali. Gahyun sudah pulang.

"Im home!!" Suara Gahyun cukup lantang terdengar.

"Welcome!" Sangyeon menjawabnya dengan lantang pula.

"Wah, kakak baca apa tuh?"

"Ini, yg kemarin kakak beli, kamu kok gak bareng juyeon pulangnya?"

"Loh kak juyeon udah dirumah? Iss pantesan, katanya tadi mau nungguin."

"Iyaa, kamu kenapa gak bareng juyeon pulangnya?"

Gahyun langsung duduk didekat sangyeon, ia memasang wajah yg susah diartikan.

"Kak, kalo misalnya nih, kakak accidentally tau rahasia terpendam teman deketnya kakak, yg semua orang gak tau, terus tiba-tiba besoknya teman kakak itu malah kayak ngerasa under pressure pas liat kakak, menurut kakak, harus gimana tuh? Kakak ngerasa bersalah gak? Atau ngerasa kayak udah mengintimidasi anak itu secara gak langsung?"

"Hmm, ya kakak gak ngerasa bersalah sih, kan itu dia yg ngerasa, tapi ya balik lagi, karena dia teman baik kakak, which Mean kakak gak mau kehilangan dia, kakak bakalan kasih bilang ke dia, kalo rahasia dia bakalan kakak keep kok, dan kakak gak akan jadiin itu niatan jahat kakak ke dia."