Hello Sexy Readers,
Klik berlangganan dulu yuk. Komen yang rame ya. Sayang kalian.
💋💋💋
Hamizan harus ke Bali memeriksa cabang restoran di sana. Covid-19 membuat pemerintah menerapkan kewajiban pembatasan aktivitas sejak Maret 2020. Dia harus menyusun strategi menyambut new normal dan kebijakan pemerintah yang akan segera membuka pintu pariwisata.
Di sisi lain, bisnis Cassandra tak terlalu terpengaruh. Meski pandemi melumpuhkan aktivitas fisik, di sisi lain membuat penjualan online meningkat tajam. Tinjauan Big Data Terhadap Dampak Covid-19 yang disusun oleh Badan Pusat Statistik BPS, penjualan online pada masa pandemi malah melonjak tajam bila dibandingkan dengan penjualan di bulan Januari 2020. Cassandra boleh berbangga saat itu, Venusian Lingerie juga mengalami peningkatan laba yang cukup signifikan. Mungkin karena banyak orang bekerja dari rumah, bahkan mencari hiburan pun di rumah, maka para perempuan memutuskan menyegarkan kehidupan ranjang mereka dengan membeli lingerie.
Namun, data dan grafik yang dikirimkan Nisa hari ini membuatnya miris, membuyarkan semua pencapaian beberapa bulan kemarin. Dulu, Cassandra begitu gigih memajukan Venusian Lingerie. Dia rela kehilangan jam tidur demi membesarkan usaha yang dirintisnya dari nol. Sekarang, Venusian Lingerie ibaratnya kapal kehilangan arah, pemecatan Angela memberi efek negatif yang cukup besar.
[Bagaimana kalau Ibu Sandra yang kembali jadi model?]
Karena usulan Nisa melalui zoom meeting, Cassandra tercenung sejenak. Dia menoleh ke samping di mana cermin besar menempel di dinding. Cassandra memperhatikan sendiri lekuk tubuhnya. Harus dia akui, tubuhnya tak lagi seksi, lengan dan tungkainya tak sekencang dulu, setiap detail tubuhnya melupakan kebutuhan untuk selalu tampil cantik. Responsnya sebagai wanita karir berkelas menurun, dikalahkan oleh keinginan menjadi ibu yang baik untuk putrinya. Cassandra kehilangan waktu memanjakan diri sendiri lantaran sibuk mengurus Lithania. Entah sudah berapa lama dia tidak ke salon. Mungkin salon langganan Cassandra sudah mencoret namanya dari daftar pelanggan very very important person.
Namun jika bukan dia, siapa lagi yang akan jadi model Venusian Lingerie? Cassandra tidak ingin mengulang kesalahan dengan mempertimbangkan usul Hamizan dahulu. Mana tahu akan ada Angela-Angela lain yang membuat Hamizan lupa kalau di jarinya sudah bersematkan cincin pernikahan. Cassandra tak ingin mengambil risiko.
"Ya, sudah, Nisa. Hubungi Alex, bikin janji untuk pemotretan."
[Ibu Sandra kembali jadi modelnya?]
Cassandra menanggapi dengan anggukan. Hanya itu jalan satu-satunya, tak ada pilihan lain.
[Baik, Bu. Saya yakin Venusian bisa bertahan, meski kita kehilangan model seperti Angela. Saya, Gita dan Icha akan membantu Ibu Sandra memajukan Venusian kembali.]
Cassandra mencelus, tersentuh akan semangat Nisa, dia pun mengangguk optimis. "Terima kasih, Nisa."
Nisa mengembangkan senyum terbaiknya, Cassandra bersyukur memilikinya, wanita itu adalah staf terbaik yang dia miliki. Demikian pula dengan Gita dan Icha.
"Oh iya, Nis. Rancangan Arman yang kemarin sudah aku review dan kirim balik ke email-nya. Tolong kamu sampaikan juga ke dia untuk mengirimkan rancangan terbaru. Nggak papa paralel sama yang sekarang."
[Siap, Bu. Mas Arman memang sempat bertanya sama Icha kemarin, tapi dia sepertinya nggak enak mengganggu kesibukan Ibu Sandra merawat Litha.]
"Nggak papa kok, Nis. Kalau ada apa-apa, jangan sungkan untuk menghubungiku." Cassandra tertawa sumbang sebelum menutup sesi zoom meeting bersama Nisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEXY MISTRESS
RomantizmCassandra van den Heuvel merebut Hamizan Parama dari Mutiara, sahabatnya sendiri. Mereka menikah dan terlihat bahagia dengan kelahiran Lithania sementara Mutiara wafat meninggalkan Widi, suami barunya. Widi yang masih belum bisa melupakan Mutiara me...