Bab 61

835 96 6
                                    

Hello Sexy Readers,

Vote dan komen yang banyak biar kami makin semangat posting.

So, enjoy.

Love,

Bella - WidiSyah

♥♥♥

Cassandra menutup pintu ruang praktik Dokter Munawar lalu duduk di bangku luar.

"Duduk sini dulu, Wid. Aku mau mengabari Hamizan."

Bagi Cassandra, Hamizan berhak dan wajib mengetahui kondisi putrinya. Maka dia mengeklik nama Hamizan, memberi tahukan nasihat Dokter Munawar dan apa yang Lithania butuhkan. Namun betapa terkejutnya Cassandra saat membaca balasan suaminya itu.

My Hubby:

Kalau dalam keadaan susah kamu mencariku, tetapi saat bahagia, kamu berbagi dengan Widi. Menurutmu, apakah kamu istri yang baik, Cassandra van den Heuvel?

Cassandra meremas ponselnya dengan geram. Kalau tidak ingat tengah berada di rumah sakit, dia pasti sudah berteriak.

"Wid," Cassandra berbisik dengan air mata tergenang.

Widi yang tengah bermain dengan Lithania menoleh. "Kenapa, Cass?"

"Aku mau cerai. Apa kamu punya kenalan pengacara?"

Widi terkesiap sampai tidak dapat berkata sepatah kata pun.

"Aku serius, Wid."

Cukup sudah! Cassandra tidak tahan lagi. Sebulan lebih rasanya cukup untuk menunggu perhatian Hamizan. Cassandra tidak berharap Hamizan akan memohon meminta maaf padanya. Dia hanya berharap, Hamizan meluangkan waktu untuk Lithania. Namun, apa yang dia inginkan tak satupun Hamizan lakukan. Jangankan membantu mengurusi Lithania, Hamizan bahkan tidak pernah mentransfer biaya kebutuhan putrinya. Sekarang malah kata-kata yang menikam jantungnya seperti inilah yang dia hadapi. Jika Hamizan berharap Cassandra yang akan datang meminta belas kasihan penerus klan Parama, sayang sekali pria itu tidak akan pernah mendapatkannya.

"Tenang dulu. Kamu lagi emosi." Widi hanya dapat mengucapkan itu.

"Kalau kamu nggak bisa bantu, biar aku cari sendiri."

♥♥♥

SEXY MISTRESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang