Hello Sexy Readers,
Vote dan komen yang banyak yuk biar saya semangat posting.
Love,
Bella - WidiSyah♥♥♥
Tekad Cassandra sudah bulat. Widi tetap kukuh pada pendiriannya meminta Cassandra berpikir ulang. Menjadi janda dianggap buruk. Apalagi Cassandra sudah dicap wanita penggoda. Namun Cassandra tak berputus asa. Dia mencari sendiri pengacara yang dapat dipercaya melalui laman Instagram.
Perhatian Cassandra beralih pada artikel lama yang muncul pada lama pencarian di ponselnya. Sepak terjang seorang pengacara wanita bernama Vigilante Ignacia. Dia memang sedang mencari seseorang yang dapat membantunya menggugat cerai Hamizan.
Yamadipati and Partners Law Firm. Tidak terlalu susah untuk menemukan kantor tempat Vigilante bekerja. Setelah membuat janji melalui telepon, pengacara itu berjanji akan menemui Cassandra di kantornya di lantai delapan pada pukul tiga belas tiga puluh menit setelah jam makan siang.
"Selamat siang, Ibu ...."
"Cassandra van den Heuvel." Cassandra menjabat sambil tersenyum. Wanita di depannya ikut terseyum manis. Di pikiran Cassandra, yang akan ditemuinya adalah ibu-ibu gemuk penuh gelambir di lehernya. Namun nyatanya, tidak banyak yang berubah dari foto pada artikel dua tahun lalu yang Cassandra baca.
"Silakan duduk, Ibu Cassandra. Ada yang bisa saya bantu?"
Cassandra mendorong kereta bayi Lithania ke samping kursinya. Wanita itu duduk berseberangan dengan pengacara itu.
"Begini Ibu Vigilante ...."
"Vig saja, tanpa ibu," sela wanita itu cepat. "Silakan dilanjutkan."
"Begini, Vig." Cassandra berdeham sebentar sebelum memulai. "Saya ingin menggugat cerai suami saya, Hamizan Parama."
"Wow, Pak Hamizan akan digugat cerai lagi? Sepertinya pria itu punya masalah sampai harus bercerai dua kali," ucap Vig sarkas, nada suaranya terdengar begitu meyakinkan kalau dia akan memenangkan persidangan.
"Maksud, Vig?" Apakah Hamizan Parama seterkenal itu sampai pengacara yang ada di depannya tahu kalau dia adalah istri kedua Hamizan?
"Iya, ini perceraian Pak Hamizan yang kedua kan?" tanya Vig memastikan lalu menyeringai lebar.
"Vig tahu?"
"Tentu saja, saya pernah menjadi pengacara Ibu Mutiara. Jangan-jangan Ibu adalah sahabat Ibu Mutiara yang dulu berselingkuh dengan Pak Hamizan?"
Pertanyaan Vig jelas menohok dada Cassandra, menikam ke rongga jantung terdalam. Perih sekali rasanya.
"Iya, saya orangnya."
Vig berdecak sebal, "Ngomong-ngomong, saya bukan hanya berhasil membuat Ibu Mutiara bercerai, tapi saya juga pernah membuat Ibu Mertua saya batal bercerai." Vig menatap Cassandra tajam, "Anda harus mempunyai alasan jelas yang bisa saya terima, jika Anda ingin saya mendampingi Anda di persidangan."
Akhirnya semua cerita Cassandra mengalir, dari awal perkenalan dengan Hamizan saat masih kuliah, bagaimana mereka menjadi sex partner selama bertahun-tahun tanpa sepengetahuan Mutiara, sampai akhirnya dia menikah dengan Hamizan. Cassandra pun menceritakan, kehidupannya yang sekarang. Hamizan yang menuduhnya berselingkuh tanpa mengingat kesalahan sendiri. Terakhir, Hamizan yang tak lagi menafkahi lahir batin dan abai dengan kondisi kesehatan putrinya.
Pengacara itu lalu menarik napas panjang, Vig kembali mengulurkan tangan. "Terima kasih atas kejujuran Ibu, saya bersedia menjadi pengacara Ibu Cassandra."
"Syukurlah," sahut Cassandra lega, "Terima kasih, Vig." Cassandra balas menjabat tangan pengacaranya. Mereka kembali berdiskusi, Vig meminta beberapa dokumen yang harus Cassandra siapkan pada pertemuan kedua mereka.
♥♥♥
![](https://img.wattpad.com/cover/266474273-288-k258006.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SEXY MISTRESS
RomanceCassandra van den Heuvel merebut Hamizan Parama dari Mutiara, sahabatnya sendiri. Mereka menikah dan terlihat bahagia dengan kelahiran Lithania sementara Mutiara wafat meninggalkan Widi, suami barunya. Widi yang masih belum bisa melupakan Mutiara me...