"siapa?"
"yang mana"
"tadi lah tolo"
Malam ini, bagas dan daniel sedang berada si cafe dekat perusahan, daniel mengajak bagas nongkrong sebentar karena dia kepo siapa gadis yang menyuapi bos sekaligus teman masa kecilnya ini.
"tadi yang mana"
"yang tadi nyuapin lo Bagaskara al ghifari" geram daniel.
Mereka jika diluar kantor akan mengatakan hal yang blak-blakan, daniel juga sebenarnya tidak tahan memanggil bagas dengan sebutan tuan di kantor, tapi dia harus terlihat profesional.
"gak tau"
"yeh masa iya dia nyuapin lo gitu aja kalo lo gatau"
"lagi pula ya gas, lo itu kan bukan cowo yang gampang terayu sama cewe-cewe"
"hm" bagas menyeruput kopi dinginnya sambil mengamati sekitar. "cafe nya bagus, lo pinter milih tempat nongkrong"
"ck, gausah ngalihin pembicaraan gas"
"iya iya"
"yaudah jawab"
"jawab apa"
"astagfirullahalazim, yang tadi bagassss" daniel sangat kesal karena sedari tadi bagas hanya memutar-mutarkan pembicaraan.
"lo harus jawab jujur"
"hm"
"yang tadi nyuapin lo siapa"
"ck, istri gua, lo mau apa huh?" daniel melongo ditempat dengan mulut yang setengah terbuka.
"awas iler lo netes"
Langsung saja daniel menutup mulutnya.
"ah gaasik lo rahasia-rahasiaan"
"rahasia apa"
"itu cewe tadi"
"ck. itu emang istri gua"
"gapercaya gua gas" bagas mengeluarkan handphonenya dan menunjukkan foto pernikahan dengan acha yang diambil oleh fotografer.
"sekarang percaya?"
"kok gua ga di undang?"
"dadakan"
"anjir lo ah"
"hm"
"dia masih SMA kan"
"hm"
"eh gimana rasanya"
"rasa apa"
"itu" daniel menaik turunkan alisnya sambil terkekeh.
"goblok!" bagas melempar tisu ke muka daniel yang membuat daniel terkekeh keras.
"jadi gimana" daniel menyenderkan tubuhnya ke kursi dan menyeruput minumannya.
"belom"
"serius?"
"hm"
"bisa-bisanya lo nahan"
"kalo gua liat-liat dia cantik gas"
"hm"
"ciahhh cemburu"
"gada yang cemburu, lagian dia cuma cewe biasa yang gaada spesial nya sama sekali"
"wah parah"
"hm
"eh namanya siapa"
"siapa tau punya Instagram sabi kali gua follow haha"
"hm"
"namanya siapa anjir lo malah intro nisa sabyan mulu"
"kanasya"
"nama panjang astagfirullahalazim"
"kanasya zivany aslan"
"ohh"
"kok bisa lo nikah sama dia"
"pertanyaan lo banyak banget dah kek wartawan, gua sibuk. cabut duluan" bagas bangkit dan mengeluarkan 2 lembar uang merah yang dia taruh diatas meja "besok jangan telat jemput gua"
"Asiappp"
"hati-hati bos"
"hm"
Karena sekarang juga jam sudah menunjukkan pukul 9 malam, badan bagas sudah lengket dan lelah jadi dia ingin cepat-cepat pulang ke rumah.
"kanasya zivany aslan, apa kamu bisa merubah kehidupan saya?" bagas terkekeh hambar di dalam mobil sambil mencengkram setir mobilnya "tapi saya yakin, semua wanita sama saja, akan meninggalkan saya sendirian seperti dia." Bagas lebih kencang mencengkram setir mobilnya sambil menatap tajam kearah depan.
Vote nya dong!
Thankyou
KAMU SEDANG MEMBACA
KANASYA (END)
Teen Fiction[COMPLETED] ⚠️TYPO BERTEBARAN ⚠️ Terpaksa menikah dengan lelaki yang umurnya berbeda 10 tahun? Bagaimana nasib dari gadis manis yang bernama kanasya zivany aslan. Ditinggal oleh kedua orang tuanya sejak umur 2 tahun, diasuh oleh paman dan bibinya ya...
