6

2.1K 314 35
                                    

Hey hey hey, author kembali lagi. Sedang was-was menunggu rapot, semoga naik kelas. Amin....

Betewe, gimana cerita ini menurut kalian? Agak gaje ya? Hahahaha....

Tapi makasih banget lho yang udah vote, beneran makasih. Watashi seneng banget sampe mau jadi orgil.g

Happy reading ya!

"Ayo berbaris dan duduk yang rapi!" Seru Iida dengan tangan robotnya, ia memandu kami memasuki bus yang nantinya akan mengantarkan ke USJ. Aku agak gimana gitu....

Aku duduk paling belakang, gak mau terlibat sama mereka yang lagi ngobrol sambil liat Bakugo yang koar-koar gak jelas.

Sekarang fokus (Name), ambil earphone, pasang, puter musik, mikir nantinya mau gimana. Ada tiga opsi yang mungkin terjadi, pertama, aku bakal tetap di pintu masuk bareng Uraraka dkk. Kedua, terpisah, entah itu bareng Mido dkk atau yg lainnya. Ketiga, ini opsi paling parah. Aku di teleport sama Kurogiri buat gelud sama nomu bareng Aijawa. Mana mau saya gelud, ntar yang ada saya babak belur.

Yang nanti bakal terluka kan Midoriya, All Might, No.13 terus sama Aizawa-sensei. Yang lain Alhamdulillah sehat sentosa, mungkin? Tapi semoga iya.

Sayup-sayup aku mendengar canda tawa dan kata-kata mutiara Bakugo, untung aku pake earphone, jadi agak tersamarkan plus terlena karena musiknya. Anytime anywhere, music is number one for me.

Ahaha...

"Sudahi bercandanya, kita sudah sampai." Aku segera mencopot earphone saat Aizawa-sensei mengatakan hal itu, untung saja aku sudah mengecilkan volume-nya, jadi agak kedengaran gitu.

Setelah bus benar-benar berhenti, kami pun turun. Dan nampaklah USJ yang sebentar lagi menjadi tempat penyerangan villain. Tampak juga No.13 sudah siaga menyambut kami para murid kelas 1-A yang anehnya walaupun udah kena berbagai masalah, masih tetap selamat. Aneh bin ajaib.

"Selamat datang di USJ." Sambut No.13 dengan ramah, anak-anak kelas langsung berbinar.

"Woah benar-benar USJ!"

"No.13!" Uraraka berseru saat ia bertemu langsung dengan idolanya, lagi pula quirknya juga sangat berguna untuk penyelamatan.

"No.13, pahlawan yang dengan sopan nya menyelamatkan banyak orang dari bencana!" Entah itu Midoriya atau siapa aku gak tau, dan bodoamat.

No.13, pahlawan berseragam astronot dan berquirk black hole. Quirk yang bisa menghancurkan apa saja, tapi bisa berguna asalkan tau caranya. Selama memasuki dan akhirnya berdiri di pintu masuk, No.13 berceramah banyak hal. "Jadi intinya, apapun quirk kalian, gunakanlah untuk melindungi masyarakat." Hah? Emang di scene dia ngomong kek gitu?

"Baiklah, sekarang kalian semua bersiap. Kita akan memulai lati---" Ucapan Aizawa-sensei terjeda, lampu gedung tiba-tiba mati, dan di seberang, munculah warp gate keunguan di dekat air mancur. Dan ya.... Insiden USJ pun di mulai. Semoga All Might nggak datang telat ya.

Puluhan villain keluar dari warp gate yang melebar, terlihat beberapa dari mereka sudah dengan persiapan dan senjatanya masing-masing. Sementara di kubu kami, Aizawa-sensei dan No.13 tengah dilanda kebingungan.

"A-apa ini seperti ujian masuk?"

"Tidak, mereka itu villain. Semuanya tetap di sini bersama No.13, dan Kaminari, cobalah hubungi sekolah dengan quirkmu." Ujar Aizawa-sensei yang langsung diangguki oleh Kaminari selaku pikachu gadungan U.A.

Dan sekarang, dari seberang, nampaklah Shigaraki dengan banyak replika tangan di tubuhnya. Di depannya, pasukan villain sudah siap menyerang. Duh, merinding gimana gitu :(

Fall [Boku No Hero Academia × Reader] • END •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang