#54 Positif

118 6 0
                                    

Mobil Kimmy berhenti tepat di depan sekolah. Ella sudah menghubunginya, minta dijemput segera. Dan kebetulan lagi Kimmy masih ada di jalan, belum pulang ke rumah.

“Biasanya Ella sama Ello pulang jam berapa ya Pak?” tanyanya pada supir.

“Jam segini biasanya sudah pulang, Nyonya...”

“Tapi kok belum kelihatan juga ya? Hhhm, saya coba keluar cari dulu ya Pak...” katanya.

Kimmy keluar dari dalam mobil, sambil berjalan ia melepaskan kaca mata hitam yang sebelumnya ia kenakan. Beberapa siswa yang dilewati tampak memperhatikannya, mungkin ia merasa baru pertama kali melihat Kimmy di sekolah.

“Cantik banget...”

“Siswa baru bukan sih?”

“Tapi kok bajunya bebas?”

Kimmy mendekat pada segerombolan anak, dia tersenyum lebih dulu, “Dek mau tanya...kenal sama Ella dan Ello gak, ah Gabriella?” tanyanya.

“Oh Ella, aku kenal. Dia tadi baru aja keluar dari kelas tadi...” jawab salah satu dari mereka.

Kimmy menganguk ramah, “Kalau gitu makasih ya,” katanya.

“Kak Kimmy, maaf ya nunggu lama. Ini nih Si Ella lama banget!” kata Ello yang berlarian.

Beberapa teman cowo Ello mendekat sambil tersenyum penuh arti.

“Kenalin dong sama kakak kamu, gapapa lebih dua sedikit...” ucapnya.

Ello mendelik, “Jangan macam-macam ah! Masih bocil juga sok!”

“Ya elah kenalin doang,”

“Udah ada yang punya, mana serem lagi yang punya...”

“Gak takut!”

“Kakak ipar,” teriakan Ella membuat semua menoleh.

“Udah kan, yuk langsung pulang!”

^_^

Thomas menyambut kedatangan istrinya bersama adik kembarnya.

“Kamu baru pulang? Kemana aja?” tanyanya.

“Habis jemput Ella sama Ello,” jawabnya.

Thomas mendekat untuk mengecup bibir jstrinya yang masih berwarna kemerahan.

Ella dan Ello menutup matanya dan undur diri lebih dulu setelah meletakan barang yang mereka bawa.

Thomas mengambil alih belanjaan itu dan masuk ke kamar sambil bergandengan tangan. Walaupun melewati ruang keluarga, keduanya tetap berjalan tanpa memedulikan panggilan keluarganya.

“Katanya cuman jemput kembar, tapi kenapa sampai malam gini? Kamu tahu kan aku khawatir sama kamu, kenapa kamu gak ngabarin aku?” tanya Thomas.

Kimmy melirik suaminya, mendadak kepalanya terasa pusing. Ia duduk di tepi tempat tidur sambil memegangi kepalanya yang terasa pusing.

“Sayang, aku pusing...” katanya.

Thomas langsung mendekat. Dipijitnya pelan-pelan pelipis istrinya yang kini bersandar di bahunya.

“Aku pusing,” katanya.

“Kamu kecapekan deh kayaknya. Kan aku udah bilang jangan keluar lama-lama! Jadi kan sakit!” omelnya.

Kimmy memeluk tubuh suaminya manja, “Kamu galak banget!” katanya.

“Lihat tuh! Kamu itu belanja banyak banget, kenapa gak minta Bibi aja yang belanja?” tanyanya.

MY POSESSIVE MAN (END) ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang