Kimmy datang ke kantor bersama suaminya. Beberapa orang tampak berbisik melihat kedatangan keduanya.
“Mau diantar sampai ruangan?” tanya Thomas pada istrinya.
Kimmy menggeleng, “Gak usah, Mas langsung ke ruangan aja ya.”
Thomas menganguk. Keduanya berpisah di depan pintu lift. Thomas menunggu sampai istrinya benar-benar masuk ke divisi keuangan.
“Selamat pagi,” sapa Ananda.
“Eh selamat pagi,” jawab Kimmy.
Beberapa karyawan langsung mendekat ke meja Kimmy, “Kim, aku udah dengar cerita lebih jelas. Si Bianca memang udah lama ngincer Pak Thomas, bahkan kita-kita aja gak dibolehin suka sama Pak Thomas, kagum juga gak boleh.”
“Bianca emang rada-rada,”
Renata dan yang lainnya mulai menanyakan kebenaran berita. Setelah menghela napas panjang, Kimmy mengatakan kalau itu benar adanya.
“Hah? Serius kamu istri nya Pak Thomas?” tanyanya.
“Ih, baru kali ini loh aku lihat Pak Thomas bucin, sama istrinya lagi...”
“Jadi, berita tentang wanita yang keluar dari ruangan Pak Thomas itu kamu ya?”
“Iya,”
“Aku dengar katanya Pak Thomas itu manis banget...” katanya.
“Iya, dia manis banget, makanya aku mau jadi istrinya,” jawab Kimmy.
“Tapi kok kamu kelihatan muda ya?” tanya Renata.
Kimmy menahan senyum, “Aku sama Mas Thomas beda sepuluh tahun,” jawabnya.
“Serius?”
“Nanti kita lanjut ngobrol-ngobrol pas makan siang aja ya,” kata Kimmy merasa tak enak.
“Oke,”
Kimmy kembali melanjutkan pekerjaannya Walaupun hamil, ia tetap aktif kesana kemari, alhasil Ananda yang merasa was-was sendiri.
“Udah biar aku aja yang anter berkas ini. Kamu duduk duduk disini aja ngurus lainnya...” kata Ananda.
Kimmy memandang Ananda, “Tapi aku bosen, pengen jalan-jalan ke divisi lain,” katanya.
Ananda menggeleng, “Kamu gak boleh kecapekan. Biar aku aja ya, kalau kamu bosen...pergi yang dekat-dekat aja ya.”
Ananda membawa berkas itu keluar dan mengantarnya sesuai yang diinginkan. Melihat itu Kimmy meringis, padahal ia bekerja agar tidak bosan di rumah. Tapi tetap saja ia tidak bisa melakukan hal apapun.
“Sini bumil, biar aku aja yang bawain...”
“Aku aja yang fotocopy,”
“Aku bawa ke ruangan manager ya,”
“Kamu butuh kursi roda gak? Biar gak capek?”
Kimmy memegangi kepalanya yang terasa mau pecah. Ini mengapa semua orang melakukan ini padanya? Ia hanya ingin kerja agar tidak bosan, tapi kenapa semua pekerjaan nya diambil alih?
“Hallo Mas,” sapanya ketika panggilan diterima.
“Kenapa Sayang?” tanyanya.
“Mas yang suruh untuk gak buat aku capek? Gak enak tahu Mas!” katanya.
“Hah? Aku gak nyuruh apapun kok...sumpah deh gak bohong.”
Kimmy membulatkan matanya, ia melirik ke kanan dan ke kiri. “Serius Mas gak nyuruh apa-apa? Tapi kenapa semua orang hari ini aneh?” tanyanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY POSESSIVE MAN (END) ☑️
RomanceKisah kehidupan pernikahan Kimmy dan Thomas yang didasarkan oleh penculikan, mulai dari sisi romantis Thomas sampai dengan sisi gelap pria itu yang terlalu posesif pada Kimmy. Ini lah yang justru menjadi boomerang bagi keduanya, karena Kimmy akhirny...