Rahma gelisah, sejak malam Kesha benar-benar tidak bisa dihubungi. Dia bingung, Kesha sudah berjanji untuk datang ke event promosinya hari ini tapi dia tidak bisa dihubungi sama sekali.
"Astaga kakak kemana sih? Gak bisa ditelpon sama sekali" gerutu Rahma. Rahma pun memutuskan untuk ke mansion Kesha.
"Kak Kesha!" Teriak Rahma. Seorang maid muncul di hadapan Rahma.
"Dimana kakak ku?" Tanya Rahma.
"Nona Kesha dari semalam tidak pulang non" jelas maid itu. Rahma mengerutkan keningnya.
"Emang kemana?" Tanya Rahma. Saat maid akan menjawab pertanyaan Rahma, Zilan muncul dari lantai atas yang sudah rapi memakai seragam sekolahnya.
"Zilan? Kamu nginep sini?" Tanya Rahma.
"kak Rahma, iya kak aku tidur disini semalem karna mamah papah pergi ke luar kota buat perjalanan bisnis" jelas Zilan
"Kamu tau gak dimana Kesha?" Tanya Rahma.
"Oh kak Kesha, dia pergi ke Las Vegas semalem kak" jawab Zilan. Rahma mengerutkan keningnya.
"Ke Las Vegas? Ngapain?" Tanya Rahma penasaran. Zilan menggelengkan kepalanya.
"Aku gak tau soal itu kak" jawab Zilan. Dia pergi ke meja makan untuk sarapan.
"Kak Rahman udah sarapan belum? Kalo belum ayo sarapan bareng" ajak Zilan.
"Gak usah Zilan, aku udah makan kalo gitu aku pergi dulu ya" pamit Rahma. Zilan mengangguk sembari tersenyum.
Rahma pergi ke kampus mengendarai mobil Nissan Juke miliknya.
"Ada urusan apa ya kak Kesha ke Las Vegas" Rahma bertanya-tanya dalam hati.
Sesampainya di kampus, Rahma langsung bertemu dengan teman-temannya.
"Mana Ma kakak lo?" Tanya Maura. Rahma menghela nafasnya kasar.
"Kakak gua gak jadi dateng, dia pergi ke Las Vegas semalem" jelas Rahma. Semua rekan timnya mendesah kecewa.
"Yah.. padahal kita udah berharap banget" sedih Maura.
"Gimana kalo gua aja yang bantuin kalian?" Tawar Kevin. Maura memandang ke arah Kevin.
"Beneran kak gapapa?" Tanya Maura.
"Ya gapapa gua gak keberatan kok" kata Kevin dengan senyumannya.
"Aaaa makasih ya kak udah mau bantuin kita" kata Maura dengan berbinar.
🔥🔥🔥🔥
Di Las Vegas, Kesha dan bodyguardnya sudah bersiap untuk pergi ke kediaman Edward. Sesampainya di kediaman Edward, Kesha dihadang oleh pengawal Edward. Zayn langsung maju kedepan saat pengawal itu hendak menyentuh Kesha.
"Don't touch her" kata Zayn sembari menatap tajam pengawal itu.
Pengawal itu akhirnya membiarkan Kesha dan Zayn masuk kedalam. Di depan pintu Kesha bertemu dengan seorang butler di kediaman Edward.
"Where is Mr. Edward?" Tanya Zayn. Butler itupun mempersilahkan Kesha dan Zayn untuk mengikutinya menuju ke keberadaan Edward.
"Aaa.. Kesha, how are you girl?" Tanya Edward dengan senyum aneh di wajahnya. Kesha menatap tajam Edward.
"I'm fine thank's, how about you Mr. Edward?" Tanya Kesha. Edward tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAKHESHA (BOOK 1 & 2)
أدب المراهقينSeorang wanita muda pebisnis sukses untuk sebuah perusahaan real estat di Indonesia, Rakhesha Aquino atau kerap disapa Kesha. Dia cantik, menawan, pintar dan lulusan Oxford bertemu dengan seorang siswa SMA yang nakal, arogan namun sialnya memiliki...