Love

22 6 1
                                    



Musim berganti menjadi musim gugur.

Pas untuk bersantai ditaman penuh daun oranye dan sedikit dingin. 

Arthur menikmati nya sendiri. Jujur saja, ia ingin berbagi susu coklat nya dengan seseorang, tetapi dengan siapa? Yang hanya ia pikirkan gadis itu mungkin suka coklat.

Lumayan untuk 4 bulan berlalu, musim berganti. 


'Banyak orang,.. jangan sampai polisi kenal gw, bisa abis gw kalo disini'

Karena laki-laki ini sudah terkenal banyak bikin meresahkan perusahaan, clan dan lain-lain.. banyak polisi/petugas/orang suruhan lainnya yang mencari dirinya.


"WEI WEI ANJING LO JANGAN KENCING SINI! SONO!",

"Ainggg!? Guk guk!",

"Ada-ada aja..."1 hal yang ia tidak sukai, Anjing.


Arthur membuka sosmed nya dan meng-scroll postingan keluarganya. Mereka sedang makan-makan bersama di 1 meja taman luar rumah mereka. Arthur sedikit tersentuh, ingin juga menikmati bersama seseorang. Menurutnya kali ini benar-benar kesepian dirinya itu. Tiba-tiba ada seseorang yang datang lalu duduk di sampingnya.


Ia langsung menutupi wajahnya dan berusaha untuk tidak melirik ke arah orang itu. "Code 003, senangnya kita bisa bertemu saat santai begini", ucap orang yang duduk disebelah laki-laki itu.


Mata Arthur langsung membulat mendengar perkataan tadi, ia terkejut ada yang kenal dirinya. Laki-laki itu langsung melirik kekiri dan ternyata itu code 018. Sebenarnya ia tidak jahat, juga tidak bisa dibilang baik sih, sayangnya ia sangat manipulatif. Arthur pun juga, tetapi karena tingkah gegabahnya.. ia bisa dibilang kriminal dan manipulatif sih.


"Kau ternyata, bagaimana bisa bebas dari lab?",

"Aku bebas berkat si 002 kabur dari segelnya",

"HAHHH KABUR?! Gila! bahaya code kayak dia, siapa yang bebasin?",

"Entah, tapi dari dalang ini semua saya bertemu itu, entah laki-laki berkaca mata bersama partner nya, rambut panjang hitam",


'Jangan bilang dalang ini semua Natsumi...', pikirnya langsung.

"Bukan hanya mereka saja, sepertinya setelah ini mereka semua dari pihak lab muncul,. ingin mengincarku sepertinya. Kau kan buronan juga kan",

"Ya mau gimana lagi? Sudahlah. Lagi pula mau ngapain disini? gw harus ngucapin kebebasan lo dari lab itu? selamat ya kalo gitu", ucapnya dengan jengkel.


Arthur mengejek code 018, tetapi itu sudah biasa. Mereka juga dulu sebenarnya teman, hanya saja mereka dicuci otaknya dengan mesin sehingga lupa kenangannya.

Choose! Fairly Together!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang