65. Overthingking

216 10 0
                                    

SELAMAT BERMALAM MINGG READESKU

KEMBALI DENGAN CERITAKU

HAPPY READING ❤️

***

"Sayang, bangun. Dari tadi hp kamu bunyi dan sekretaris kamu telepon."

"Hm?"

"Sekretaris kamu telepon aku angkat ada meeting katanya. Tumben hari Minggu ada meeting?"

Evan memeluknya dan mencium aroma tubuhnya yang wangi. "Udah mandi?"

"Udah."

"Sakit?"

Aldara mencubit pinggangnya membuat Evan mengeluh kesakitan.

"Sakit, Ra!" Sambil mengelus bagian Aldara cubit tadi.

"Itu yang aku rasain, cepat bangun terus ke kantor."

Evan memeluknya erat. "Ra, kayaknya beberapa bulan lagi ada tugas di luar negeri, di sana sebulan aja. Aku gak mau. Kamu mau ikut gak?"

Jari-jari Aldara menyisir rambut Evan ke belakang. "Enggak ah! Ngapain."

"Makanya aku gak mau ke luar negeri. Tapi ini proyeknya besar gak bisa di tinggal."

"Ya itu sih udah jadi risiko, kak. Udah, ih, jangan ngeluh harus semangat."

"Mau kamu kalah sama sepupu kamu? Hm? Enggak, kan? Makanya semangat, walaupun berat kita harus jalani," lanjutnya sambil menyisir rambut Evan.

"Udah, ih, bangun cepat siap-siap."

"Cium."

Cup! "Udah sana."

"I love you."

"You too, siap-siap, ya." Evan mengangguk dan segera pergi ke kamar mandi dan mandi.

Saat Aldara selesai menyiapkan seragam Evan ia segera keluar, namun ia mendengar suara Kejora memanggil Kenzie.

"Abang! Abang, bangun! Rara mau jalan-jalan. Abang!"

Pintu terbuka, Kenzie yang mengucek matanya yang baru saja bangun tidur.

"Kebo banget lo!"

"Ngapain sih lo pagi-pagi buta panggil-panggil orang, minta jalan-jalan lagi."

"Pagi buta? Lo gila? Ini jam sepuluh, bang!"

"Ha?!" Ia segera menutup pintu itu kembali dan Kejora menatap pintu itu tanpa kedip.

"Ih, abang! Rara mau jalan-jalan!" Sambil mengaduh kesakitan karena ia menendang pintu itu.

"Mau jalan-jalan?" sahut Kenzo. Kejora melihatnya dan mengangguk. "Ya udah, sekalian gue mau ajak Bella."

"Gila lo! Gak mau gue jadi nyamuk." Dan ia mengetuk kembali pintu Kenzie. "Abang!"

Kenzie membuka pintu itu, parfum yang sudah ia pakai dan pakaian yang sudah di ganti. Kenzie menyisir rambutnya ke belakang, menarik turunkan alisnya dan matanya berkedip di sebelah kiri. Kejora menatapnya jijik.

"Kayak jamet lo sumpah!" Kenzo menahan tawanya.

"Ya udah gak jadi jalan-jalannya."

"Aaa.... Ayah...." rengeknya.

"Lo jangan rengek anjir!" Sambil menenangkan Kejora.

"Ekhm, kenapa?" tanya Aldara.

Kejora menghampiri Aldara. "Rara ajak Abang jalan-jalan tapi abang gak mau."

KENZO & KENZIE DIGANTARA ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang