'H A P P Y R E A D I N G'
Rs. Kenara.
17.00 Wib
Alana kini tengah Berada di ruang inap Violetta. Ia menggenggam Tangan kurus Violetta. Setetes Air mata perlahan terjatuh. Alana menatap Violetta dengan Sendu.
"Kakak Kapan Bangun nya..?"tanya Alana serak. "Alana Kangen Sama Kakak. Alana pengen cerita panjang sama kak vio"
Alana menunduk kan kepala nya dalam. Air mata nya terus mengalir tanpa henti. memukul Dada nya saat merasakan Dada nya begitu sesak seakan-akan terhimpit sebuah Batu besar
"Alana gak kuat kak. Alana butuh kakak" Ujar Alana sembari memeluk Perut Violetta. Ia terisak-isak Dengan memilukan di ruang inap itu."Sebentar lagi Alana Akan menikah Dengan pria kejam itu. bagaimana kehidupan alana selanjut nya kak hiks.. Alana gak tau lagi harus kayak gimana. Impian yang alana bangun selama ini hancur begitu Aja dengan hitungan detik" lanjut nya. Alana menyandar Kan kepala nya di lengan Violet.
Ceklek.
Tiba-tiba pintu terbuka dan nampak Lah seorang Gadis sembari membawa Buah-buahan Di kedua tangan nya. Gadis itu memasuki ruang inap Violet. Ia melangkah kan kaki nya mendekati Alana yang tengah menelungkup kan wajah nya di lengan Violet.
Gadis itu yang tak lain adalah Naomi menatap sendu ke arah Alana. Meletak kan buah-buahan yang ia bawa ke meja nakas dan mengusap bahu Alana yang bergetar.
"Al" Ucap naomi pelan sambil merangkul Bahu Alana.Alana mengangkat kepala nya dan mendongak menatap naomi dengan Mata sembab nya
"Nao" Balas Alana dengan Suara serak nya.Naomi yang tidak Tega melihat keadaan Alana segera memeluk Sang sahabat. Alana yang dipeluk Semakin terisak. Ia menangis sejadi-jadi nya di pelukan Naomi. Hingga membuat Bahu Naomi basah akibat Air mata Alana.
Naomi mengusap punggung bergetar Alana lembut. Ia juga ikut Meneteskan Air mata nya saat melihat sisi rapuh dari alana. Naomi ikut merasakan sesak di dada nya.
Hingga beberapa menit kemudian. Alana perlahan Tenang. Naomi mengusap sisa air mata nya dan melepaskan pelukan nya dari alana. Ia menatap wajah sembab Alana dan mengusap Sisa air mata yang berada di pipi alana.
"Al lo gak boleh Terus kayak gini. Kalo kak vio tau lo nangisin Dia, Pasti dia bakalan marah Sama Lo" ucap Naomi seraya menatap mata sembab Alana.
Alana menunduk kan kepala nya.
"Gue cape nao. Gue harus berjuang seorang diri Disini, Gue butuh Kak Vio."Naomi menghela nafas nya.
"Al.. di sini lo gak sendirian. Masih ada gue dan Reza yang selalu ada sisi lo, Kita gak Akan Pernah pergi dari kehidupan Lo, Kita selalu siap menjadi sandaran kelu kesah lo. Jadi stop bilang kalo lo sendirian" ucap Naomi sambil memegang Bahu Alana.Alana menatap naomi haru. Ia kembali memeluk Sahabat nya itu erat.
"Makasih karna lo dan reza selalu ada di samping gue. Gue bersyukur banget punya sahabat sebaik kalian."Naomi mengangguk.
"Dan lo tau? kita juga beruntung punya sahabat sehebat dan sekuat lo Al. Gue janji akan selalu nemenin Lo sampai kapan pun." ucap Naomi seraya mengusap Punggung Alana.Alana Melepaskan Pelukan nya dari Naomi.
"Nao gue pengen ngomong sesuatu ke lo" ucap Alana menatap lekat Naomi.Naomi mengernyit kan dahi nya
"Tentang apa?" tanya nyaAlana menghela nafas nya.
"Satu minggu lagi gue bakalan Nikah." ucap alana membuat Naomi terkejut dan membola kan mata nya.Naomi menggeplak lengan Alana pelan.
"Jangan ngadi-ngadi lo al." ucap nya menatap tak percaya Alana
KAMU SEDANG MEMBACA
ANHEDONIA | 3.000 (SELESAI)
RomanceFOLLOW AKUN AUTHOR DULU YAAA!! CERITA SEDANG DALAM PEMBAHARUAN!! Demi biaya pengobatan kakak nya. Alana Brianna caitlin. Gadis cantik dan Ceria. Terpaksa menikah dengan Seorang pria yang tidak di kenali nya. Sebagai penebus Hutang untuk membiayai Pe...