Adek Cemburu

2.5K 201 6
                                    

Sudah dua hari semenjak pulang ke Bandung, sikap Ahyeon ke keluarganya mendadak berubah dan sudah dua hari pula Jennie mengurus Ella dibantu oleh Limario dan juga Seong.

"Pagi non" Sapa mba Inem kepada Ahyeon yang masuk kedalam dapur, Ahyeon kemudian duduk dikursi yang ada didapur sembari memakan roti dengan selai coklat didalamnya.

"Non Ahyeon mau dibuatin susu?" Tanya mba Inem yang memperhatikan sikap Ahyeon yang berubah dalam dua hari ini, Ahyeon bahkan memilih sarapan didapur daripada harus bergabung bersama dengan keluarganya.

"Enggak mba, lagian aku bukan kak Ella yang harus minum susu perkara kakinya" Jawab Ahyeon dengan masih melanjutkan sarapannya. Diamnya Ahyeon membuat Limario dan yang lainnya bertanya-tanya ada apa dengan si bontot satu ini tapi ketika ditanya, Ahyeon memilih diam dan selalu menghindari keluarganya.

"Loh? Adek kok sarapan disini?" Tanya Jennie yang baru datang sehabis membantu Ella bersiap, Ahyeon hanya diam sembari menunduk dan memakan sarapannya.

"Adek kenapa sih sayang? Udah dua hari loh ayah, bunda, kakak sama abangnya didiemin?" Tanya Jennie yang kini mendekat kearah Ahyeon tapi Ahyeon sama sekali tidak memperdulikan Jennie dan malah menikmati sarapannya.

"Mba, siapin makanan ke meja ya. Jangan lupa buat si kakak, susu putihnya" Perintah Jennie sebelum mba Inem menghidangkan sarapan untuk Jennie dan yang lainnya. Ahyeon tiba-tiba berdiri dan hendak pergi tapi Jennie menahan tangannya.

"Adek kenapa? Ada yang buat adek ngerasa nggak enak?" Tanya Jennie berusaha untuk selembut mungkin pada Ahyeon tapi Ahyeon menghela nafasnya dan melepaskan tangan Jennie kemudian berlalu sembari membawa tasnya.

"Dek, ayo sarapan" Panggil Seong ketika melihat Ahyeon datang dengan membawa tasnya.

"Adek harus ke sekolah" Jawab Ahyeon hendak pergi tapi lagi-lagi tangannya ditahan Jennie yang mengikutinya dari belakang.

"Udah dua hari loh adek nggak sarapan bareng kita, ayo sarapan dulu" Ajak Jennie masih memegang tangan Ahyeon sementara Limario memperhatikan Ahyeon yang terlihat sangat dingin bahkan kepadanya.

"Adek buru-buru bun" Ujar Ahyeon kembali melepaskan tangan Jennie dan berlalu menyalim tangan Limario, Seong, Ella juga Jennie tapi bedanya tidak ada rengekan Ahyeon yang minta dicium.

"Adek pergi" Ujar Ahyeon yang langsung pergi ketika selesai menyalim tangan anggota keluarganya kemudian suara Ahyeon yang memanggil supir pribadi Jennie terdengar dan setelah itu, suara Ahyeon tidak terdengar lagi dan berganti dengan suara mesin mobil yang berlalu meninggalkan rumah.

"Adek kenapa ya yah?" Tanya Jennie yang memilih duduk disamping Ella, Limario menghela nafasnya kemudian melihat kearah kursi yang kosong didekatnya, biasanya Ahyeon akan duduk disitu dan memberi label bahwa itu kursinya.

"Ayah juga nggak tau kenapa dia tiba-tiba jadi kayak gitu" Ujar Limario menyandarkan punggungnya pada sandaran kursi dan memijat kepalanya yang terasa sedikit pening. Karna sikap Ahyeon ini, Limario jadi sering kepikiran dan berakhir tidak tidur.

"Ayah nggak tidur lagi ya?" Tanya Seong yang memperhatikan Limario yang masih memijat pelipisnya.

"Gimana mau tidur bang, orang bucinnya ayah malah dingin gitu" Jawab Jennie sembari menyuapi Ella sedangkan Ella ikut kepikiran karna biasanya Ahyeon akan mengajak Ella ribut tapi sudah dua hari Ahyeon mendadak jadi orang yang pendiam.

"Yaudah, sarapan dulu. Nanti ayah tanyain ke adek" Ujar Limario akhirnya memutuskan untuk mengajak anaknya itu untuk berbicara karna sudah dua hari juga Limario memberikan Ahyeon waktu sendiri.

----------------------------------------------------------

Sebelum jam pulang kedua anaknya, Limario sudah berada didepan sekolah Ahyeon dan Ella karna sudah dua hari ini juga Ahyeon memilih untuk pulang bersama dengan Jiyoon dan mampir ke rumah Jisoo, setelah itu baru pada saat menjelang malam Jisoo mengantarnya pulang.

kim manoban familyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang