Malam ini, seperti biasanya keluarga kim manoban akan makan malam bersama. Tidak ada yang spesial kali ini karna si bontot sedang dalam mode ngambek ke kakaknya karna tadi ketika mereka pulang sekolah, Ahyeon minta ke supermarket tapi Ella malah langsung pulang.
"Ini kok diem-diem gini sih?" Tanya Limario memecahkan keheningan karna biasa si bontot mempunyai beratus-ratus cerita untuk dibagikan ke keluarganya tapi kali ini anak itu mendadak diam.
"Berantem mereka yah" Lapor Seong yang fokus mengunyah makanannya, Limario menaikkan sebelah alisnya karna baru sadar ternyata kedua anaknya itu malah sinis-sinisan satu sama lain.
"Kenapa? Kok bisa berantem?" Tanya Limario tapi kedua putrinya enggan membuka suaranya, Limario beralih ke Seong tapi Seong mengangkat bahunya karna memang tidak tau menahu masalah apa yang terjadi pada keduanya.
"Ini dua anak ayah kenapasih?" Tanya Limario berusaha agar kedua anaknya mau berbicara tentang masalah mereka tapi keduanya sama-sama memilih diam dan saling sinis-sinisan.
"Kenapa sih princess?" Tanya Limario lagi tapi seperti sudah dikomando, keduanya benar-benar saling diam dan memilih untuk tidak menjawab pertanyaan ayahnya.
"Dih, ayahnya dicuekin. Nggak baik loh" Ujar Limario sembari tersenyum melihat bagaimana Ahyeon benar-benar sinis ke Ella begitupun dengan Ella yang tidak mau kalah, dia juga ikut sinis ke Ahyeon.
"Ini kita kayak diacara nunguin singa saling makan satu sama lain" Ujar Seong mencoba bercanda tapi justru mendapatkan tatapan sinis dari Ahyeon dan juga Ella.
"Bercanda, sumpah dek, kak" Ujar Seong memberikan tanda peace kearah keduanya.
"Takut juga bang?" Tanya Limario melihat Seong mendadak ciut hanya karna mendapat tatapan sinis dari kedua adiknya.
"Ya, siapa juga yang berani ditatap kayak gitu yah" Gumam pelan Seong agar kedua adiknya tidak bisa mendengar.
"Yaudah, makan dulu nanti kita ngobrol lagi diruang tengah" Ujar Limario mengusap sebentar rambut Ahyeon dan memilih untuk fokus ke makan malamnya sebelum ada lagi singa ketiga yang bangun hanya karna mereka menunda makan malam mereka.
-------------------------------------------------------
Selesai makan, Limario mengumpulkan keluarganya diruang tengah untuk membicarakan permasalahan antara Ahyeon juga Ella. Keduanya disidang terlebih dahulu oleh Jennie yang duduk berhadapan dengan keduanya dikarpet.
"Jadi, gimana? Siapa yang mau ngomong?" Tanya Jennie mencoba untuk menetralkan amarahnya karna Limario justru menyuruh Jennie untuk mendamaikan Ahyeon dan Ella.
"Abang bawa apa?" Tanya Limario menatap heran kearah anaknya yang membawa sebuah mangkok yang entah apa isinya.
"Popcorn yah, lumayan tontonan gratis" Ujar Seong kemudian duduk disebelah ayahnya untuk melihat bagaimana pembicaraan antara ketiga bidadari dirmah ini.
"Ini kalau masih nggak mau ada yang ngomong, berdua tidur disini aja ya" Ancam Jennie yang membuat keduanya kaget.
"Ih, jangan gitu bunda" Kesal Ahyeon, mana bisa Ahyeon tidur disini, berdua lagi dengan kakaknya yang ada nih ruang tengah berubah jadi arena tinju.
"Yaudah, ngomong" Jennie ikutan kesal karna kebiasaan keduanya jika sudah bertengkar ya seperti ini.
"Mirip banget nggak sih mereka bertiga?" Tanya Seong dengan berbisik sementara Limario menganggukkan kepalanya sembari terkekeh.
"Tambah oma nih, beuh kembar empat" Ujar Seong yang membuat Limario tertawa tapi ditahan agar suaranya tidak terdengar, yang ada nanti bantal sofa melayang lagi.
