Pagi ini, keluarga kecil Limario telah berada diruang makan untuk makan siang bersama dengan Jennie dan Limario yang sudah selesai dengan kerjaan masing-masing.
"Em, yah" Panggil Seong yang membuat Limario menoleh kearah anak pertamanya tersebut.
"Ada apa bang?" Tanya Limario sembari meminum air putih miliknya, sedangkan yang lain diam-diam mendengarkan apa yang akan Seong sampaikan pada Limario.
"Nanti abang mau bicara berdua, boleh?" Tanya Seong yang membuat Limario mengerutkan keningnya kemudian menganggukkan kepalanya.
"Mau dimana?" Tanya Limario karna biar bagaimanapun, ketiga anak-anaknya memiliki sifat yang berbeda-beda dan cara penyampaian sesuatu berbeda antara satu dengan yang lainnya.
"Mau diruang kerja ayah aja, boleh nggak yah?" Pertanyaan Seong yang membuat Limario mengangkat sebelah alisnya karna berpikir ini mungkin akan jadi pembahasan yang cukup serius antara mereka berdua.
"Kenapa enggak ditempat biasa aja sih?" Bukan Limario tapi malah si bontot yang protes mengenai apa yang akan mereka bicarakan.
"Adek mau nguping kan?" Tanya Seong yang membuat Ahyeon terdiam dan hanya menunjukkan senyumnya.
"Enggak, adek nggak pernah nguping hanya nggak sengaja denger aja" Ujar Ahyeon yang membuat Seong memutar bola matanya dengan malas.
"Boleh bang, nanti selesai ini langsung kesana aja" Ujar Limario yang membuat Seong menganggukkan kepalanya sementara ketiga perempuan didekat mereka benar-benar merasa kepo dengan apa yang akan dibahas oleh keduanya.
"Kakak" Panggil Limario yang membuat Ella mendongkak.
"Jangan pacaran dulu" Ujar Limario yang membuat Ella terdiam begitupun dengan yang lainnya.
"E-enggak yah" Jawab Ella sedikit panik dengan apa yang akan Limario katakan nanti.
"Kakak harus inget kalau nanti pacarannya pas kuliah" Ujar Limario kembali memakan makanannya sementara Ella hanya bisa menganggukkan kepalanya.
"Ayah nggak mau ada cowok lagi yang dateng kesini buat ngajakkin kamu jalan selain Jiyoon" Ujar Limario yang membuat Ella kaget apalagi mendengar ada teman cowoknya yang datang ke rumah.
"Kemarin malam, ada cowok yang bilang dia teman dekat kamu dan mau ngajakkin kamu jalan" Ujar Limario yang membuat Ella diam sembari mendengarkan apa yang akan diucapkan Limario selanjutnya.
"Ayah nggak setuju karna dia pas ditanya kapan mau anterin kakak pulang malah bilang nggak tau" Ujar Limario yang membuat Ella hanya bisa diam karna jika sudah begini pasti Ella hanya bisa menerima semua ucapan Limario.
"Kakak nggak usah deket lagi sama dia atau semua aset kakak, ayah sita" Ujar Limario yang membuat Ella mengangguk dengan pelan sementara yang lain hanya bisa diam.
"Ini juga berlaku buat adek, jangan pacaran dulu sampai nanti lulus SMA" Ujar Limario yang membuat Ahyeon menganggukkan kepalanya dengan cepat.
"Makan lagi kak, dek" Ujar Jennie yang membuat keduanya langsung menundukkan kepalanya untuk menikmati kembali makan siang mereka.
"Udah, makan lagi" Ujar Jennie mengusap tangan Limario ketika Limario hendak kembali berbicara, Limario menghela nafasnya kemudian fokus pada makanannya. Ada alasan mengapa Limario benar-benar tidak memberi celah untuk kedua anak perempuannya berpacaran, dan hal itu membuat Limario memiliki trauma tersendiri.
"Maafin ayah ya, ayah cuman ngasih nasehat aja" Ujar Limario merasa tidak enak pada kedua anak perempuannya yang menjadi pendiam karna habis diceramahi oleh Limario.
