Rusuhnya Yeri (Seulrene)

1.3K 135 3
                                    

Jika dikeluarga Lim dan Jennie ada Ahyeon, nah dikeluarga Seulgi dan Irene ada Yeri yang kelakuannya benar-benar hampir sama dengan Ahyeon.

"Eh, non Yeri. Mau apa non?" Tanya asisten rumah tangga yang sedang sibuk menyiapkan makan siang untuk Yeri karna kedua orang tuanya sedang sibuk.

"Mba masak apa?" Tanya Yeri penasaran apa yang sedang dimasak oleh para art dirumahnya tersebut.

"Mba masak udang non, non mau sesuatu?" Tanya sang art sembari fokus dengan masakannya begitu juga dengan yang lainnya.

"Ada ikan salmon nggak didalam kulkas mba?" Tanya Yeri yang membuat salah satu art langsung mengeceknya.

"Ada non, mau dibuatin?" Tanya sang art mengeluarkan ikan salmon dari dalam kulkas.

"Iya mba, tolong ya" Ujar Yeri kemudian berlalu kearah ruang keluarga rumahnya agar bisa bermain dengan

"Totori" Ujar Yeri sembari mengusap kepala anjing peliharaannya tersebut, jika sedang tak Irene, anjing tersebut akan berada didalam rumah tetapi jika ada Irene, anjing tersebut akan berada didalam sebuah kamar bersama dengan kedua kucing peliharaan Seulgi.

"Kenapasih buna tuh masih takut sama kamu, padahal kamu kan lucu" Ujar Yeri masih setia mengusap dengan lembut kepala Totori.

"Non, ini salmonnya" Ujar salah satu art yang mengantarkan salmon yang sudah mereka panggang.

"Thankyou mba" Ujar Yeri yang malah meletakkan salmon tersebut kedekat Totori hingga membuat sang art terdiam.

"Itu bukan buat non Yeri?" Tanya sang art, Yeri sontak menoleh dan menganggukkan kepalanya.

"Kan Yeri nggak ada bilang buat Yeri" Ujar Yeri dengan santainya sedangkan sang art tak bisa berkata apa-apa lagi selain hanya diam memperhatikan Totori yang sedang menyantap salmon buatannya.

"Ada lagi non?" Tanya sang art tapi Yeri menjawab dengan menggelengkan kepalanya.

"Baik non, saya kedapur dulu" Ujar sang art yang membuat Yeri hanya mengangguk.

"Yeri ngapain ya Totori?" Tanya Yeri pada anjing putihnya tersebut yang benar-benar fokus memakan salmon yang tadi sudah dibuat oleh art.

"Eh, Lulu sama Lala belum makan kan?" Tanya Yeri pada dirinya sendiri, Yeri kemudian berdiri dan segera berlalu kearah ruangan tempat Lulu dan Lala biasanya berada.

"Hello kucing-kucing saingannya Yerim" Sapa Yeri pada kedua kucing milik Seulgi, Yeri sempat hendak menjual kedua kucing tersebut karna berhasil membuat Seulgi mengalihkan perhatiannya dari Yeri ke kedua kucing tersebut.

"Makan dulu yuk" Ujar Yeri beralih kearah lemari tempat penyimpanan makanan kedua kucing milik Seulgi.

"Whiskas ini dari ikan kan? Dan ikan bisa dimakan kan?" Tanya Yeri pada dirinya sendiri, Yeri kemudian meletakkan makanan terlebih dahulu untuk kedua kucing milik Seulgi.

"Apa enak ya?" Tanya Yeri pada dirinya sendiri, Yeri nampak berpikir sebentar kemudian memasukkan jarinya untuk memakan whiskas tersebut.

"Hm, enak kok" Gumam Yeri setelah merasakan makanan kucing tersebut, Yeri hendak memasukkan kembali tangannya tapi keburu tertahan karna ada Seulgi yang baru datang.

"Adek ngapain astaga" Ujar Seulgi masuk kedalam ruangan tersebut dan mengambil alih makanan kucing yang ada ditangan Yeri.

"Mau coba ayah, enak kok" Ujar Yeri yang membuat Seulgi benar-benar tak percaya dengan apa yang dikatakan oleh anaknya tersebut.

"Ayo keluar" Ujar Seulgi mengajak Yeri untuk segera keluar, jika tidak entah apalagi yang anaknya ini akan perbuat.

"Itu siapa yang ngasih makan Totori salmon?" Tanya Seulgi yang tadi hanya berencana pulang sebentar untuk mengambil berkas kantornya tapi malah melihat anjing putih tersebut makan salmon panggang diruang tengah rumahnya.

kim manoban familyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang