Bab 44 . Rayuan Jessica

1.7K 37 0
                                    

Bara sedang berada disebuah club malam bersama dengan Haikal dan beberapa teman lainnya. Bara dan Haikal datang karena undangan dari salah satu teman mereka yang sedang berulang tahun malam ini.

Sebenarnya Bara dan Haikal enggan untuk datang karena sudah lama tidak pernah mengunjungi club malam lagi sejak mereka punya pasangan masing-masing. Namun mereka berdua merasa tidak enak jika tidak datang.

Bara dan Haikal datang bersama pasangan masing-masing. Mereka memaksa kekasih mereka utnuk menemani mereka. Beby bahkan ikut datang karena diajak oleh sakti.

Beby dan Sakti menjadi dekat sejak perkenalan mereka waktu itu. Mereka dikenal oleh Dara yang saat itu sudah menjadi kekasih Bara.

" Sayang, aku ketoliet dulu ya? " ucap Dara sambil berteriak didekat telinga Bara. Kencangnya musik membuat mereka harus berbicara dengan kencang.

" Mau diantar? " tawar Bara.

Dara menggelengkan kepala. Gadis itu tidak ingin menganggu obrolan Bara bersama teman-temannya.

" Gak usah. Aku ditemani Ajeng saja. Iya kan Ajeng ? " ucap Dara yang dianggukki oleh Ajeng.

" Ya sudah hati-hati ya. kalau ada apa-apa jangan sungkan untuk telpon aku " ucap Bara mengijinkan.

Dara dan Ajeng bergegas menuju toilet wanita yang letaknya berada disalah satu lorong sudut ruangan. Agak jauh kebelakang. Mereka bahkan harus membelah puluhan orang untuk bisa melewati mereka.

Suasana club yang ramai penuh sesak membuat mereka sedikit kesulitan. Mereka harus sering bersenggolan denga orang lain.

" Mau ketoilet saja butuh perjuangan " gerutu Dara. Sedangkan Ajeng hanya terkikik geli.

" Lagian kenapa sih merayakan ulang tahun saja harus di Starlight begini " ucap ajeng ikut menggerutu.

Setelah menuntas hajad mereka, kedua gadis itu segera kembali kemeja mereka. namun pemandangan yang dilihat Dara dari kejauhan, membuat gadis itu menatap tak suka. Namun gadis itu sedikit senang melihat bagaimana keksaihnya berusaha menjauhkan wanita sexy ynag menempel padanya.

" Sepertinya aku harus turun tangan untuk mengusr perempuan itu " ucap Dara. Gadis itu membuat ancang-ancang dan segera mempercepat langkahnya menuju Bara berada.

" Sepertinya kamu harus pergi dari sini. Tampaknya mereka keberatan dengan kehadiranmu disini " ucap Dara berdiri dibelakang Jessica sambil bersedekap.

Bara menoleh dan tertejut mendapati sang kekasih berada dibelakangnya. Jessika yang tidak mengenal Dara hanya menatap Dara dengan tatapan sinis dan merendahkan.

***

Bara sedang mengobrol bersama teman-temannya saat tiba-tiba seseorang bergelayut dengan mesra dilengannya. Bara menoleh dan mendapati Jessica, mantan wanita bayarannya sedang tersenyum manis sembari bergelayut manja dilengannya.

" Jessica? Sedang apa kamu disini ? " tanya Bara sambil menarik lengannya. Namun wanita itu menahan lengan Bara dengan kencang.

" Baraaa ... kamu kemana saja sih. Aku kangen tahu sama kamu " ucap Jessica. Sedangkan Bara hanya menatap Jessica malas.

Jessica merasa panas karena Bara mengacuhkan dirinya. Wanita itu kembali melancarkan aksinya untuk merayu Bara.

" Bagaimana kalau kita mencari teman privasi agar bisa mengobrol lebih leluasa " rayu Jessica. Wanita itu sengaja menekan payudaranya dilengan Bara.

" Sebaiknya kamu pergi dari sini, kau sedang berkumpul bersama teman-temanku " usir Bara. Pria itu merasa risih sehingga menarik lengannya dengan kuat.

Pegangannya jessika terlepas, namun tampaknya wnaita itu tak menyerah " Bagaimana kalau kamu menemaniku minum saja ? " ucap Jessica

Menggoda Sang DudaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang