23. Will You Go On A Date With Me, Miss Mysterious Hottie?

6.5K 248 1
                                    


Chrysta melangkah menuju counter yang ada di cafe itu. Dibelakang counter, berdiri seorang barista yang menyeringai lebar ketika melihat kedatangan Chrysta, Maxwell.

"well, well, look who's here, the mysterious hottie," Chrysta hanya tersenyum kecil ketika mendengar ucapan Maxwell. Bahkan senyuman kecil pun terasa sangat berat, seakan ada orang yang mengikat bibirnya dengan beton yang berat.

Maxwell mengangkat salah satu alis-nya dengan heran. Walaupun hanya pernah bertemu sekali, ia merasa bahwa ada yang salah dengan perempuan dihadapannya.

"greentea latte large satu, red velvet cake, cheese brownies, chocolate chip muffin dan cupcake vanilla satu,"

Rahang Maxwell hampir menyentuh lantai. Sebagai seorang barista di sebuah cafe yang cukup populer, Maxwell tentunya sudah pernah berhadapan dengan tipe-tipe orang yang sangat bervariasi. Tapi untuk yang pertama kali dalam hidupnya yang sudah hampir meliputi tiga dekade, ia bertemu dengan perempuan berpostur tubuh seperti Chrysta yang memesan cake yang sebanyak itu. Sejak awal, Maxwell sudah tahu bahwa, Chrysta memang tidak sama dengan perempuan lain-nya yang pernah ia temui, mirip saja pun tidak.

Tapi, pada hari ini, Maxwell merasa seperti ada yang salah dengan perempaun yang dihadapannya. Maxwell memang bukan ahli dalam membaca pikiran orang, namun orang yang mabuk sekalipun pastinya tahu bahwa perempuan itu telah mengalami hari yang bisa dibilang sangat teramat buruk.

Setelah selesai memesan, Chrysta pun melangkah menuju meja yang ada diantara dua sofa ayunan. Ia menduduki sofa ayunan yang membuatnya mendapatkan akses visual ke seluruh cafe. Tempat itu sudah mulai sepi, hanya tersisa beberapa meja yang berisi anak-anak ABG dan pasangan pasangan pada umumnya. Chrysta menghela nafas untuk yang entah-keberapa-kalinya pada hari ini dan memejamkan matanya. Salah satu kebiasaan yang berasal dari masa kecil Chrysta adalah, ia akan makan sepuasnya ketika ia sedang sedih atau stres dan biasanya cake akan menjadi pilihan utamanya, karena menurutnya, makanan yang berdasarkan tepung dan gula itu membuatnya lebih tenang.

Chrysta kembali membukakan matanya ketika ia mendengar suara piring yang diletakan dihadapannya. Tapi apa yang menarik perhatiannya bukanlah panganan yang ada dihadapannya.

Melainkan, apa yang di-eja oleh krim yang ada dipiring itu.

"will you go on a date with me, miss mysterious hottie?" 


THANK YOU, THANK YOU, THANK YOU! kita sudah mencapai 800+ views sebelum waktu 1 bulan! OH MY FREAKING GOD! terima kasih sudah membaca cerita ini dan semoga kalian akan terus membaca sampai ke akhir!

JANGAN LUPA COMMENT, VOTE DAN SHARE!

LOVE YOU LOTS, LIKE LITERALLY!

AND CHAPTER INI IS FULLY #TeamChrystaMax

Me, The Barista & The BillionaireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang