Kehidupan yui yang penuh dengan penderitaan, berubah setelah terjatuh dari jurang, yui terbangun dalam sebuah istana dalam sejarah lama yang ternyata adalah istana Xio. Dan yang membuat yui semakin terkejut disana terdapat 7 pangeran yang sialnya s...
Yui membuka mata perlahan,sedikit terasa berat saat matanya membuka,sorot matanya masih belum jelas untuk melihat,Yui mengerjap kan matanya berulang kali.Lalu terlihat pangeran Hao yg berada di ranjang tepat disampingnya,dan Mu'e,Lishin,Lifeng meringkuk dilantai dalam keadaan tidur.
"Hah,aku tidur terlalu lama",desahku dalam hati.
Yui mencoba bangun,meski tubuhnya terasa sakit dan lemah semua.
"Yha ampun,yang benar saja apa aku kurang olahraga,tapi kalau diingat-ingat aku juga jarang berolahraga di sini,hmmpp aku akan olahraga nanti",batin Yui.
Setelah bisa bangun Yui mencoba untuk berdiri dengan hati-hati agar tidak ada yg mengetahui jika ia bangun,saat berdiri Yui mengambil selimutnya dan memakaikannya di tubuh Mu'e,Lishin,Lifeng.Taklupa pangeran Hao juga diselimuti dengan selimut milik putri Yui.
Sekiranya cukup,Yui mengendap-endap untuk keluar dari kamar,tanpa diketahui oleh siapapun.Akhirnya Yui bisa keluar kamar meski tadi keadaannya sangat greget.
"Yesss,akhirnya bisa menghirup udara segar",ucap Yui pelan.
Yui berjalan pelan menuju taman,lalu memanjat di pohon favoritnya.
"Apakah semua yang dikatakan nenek peramal itu benar?,tapi kenapa harus aku yang mengalaminya.Aku saja masih bingung karna terjebak disini,dan sekarang aku adalah wanita yang berada di ramalan itu,'hahhhhh'ini semakin rumit saja,bagaimana bisa hidupku serumit ini",gumam Yui.
"Tidak ada salahnya aku menyanyi mungkin aku akan lebih baik"
Ro takaku noboru hikari (Cahaya yang muncul di atas menara)
Wakitachi taru omoi (Mendatangkan perasaan kuat)
Mamorubeki yuu no michi yo(untuk melindungi jalan naga)
Shira hasase sora o aogi (Menyinari pedang yang terhunus menantang langit)
Suna kaze arautomo (Bahkan pasir dan anginpun)
Saki hokoru kou nomo hiyo (Mekar dengan berkilauan)
Hana ni ma ichiran (Bunga yang menari tak pernah layu)
Rasen ni tsutau hikari (Cahaya yang menyusuri kumparan)
Ryuu no te wo tatsu niwae (Melintasi naga sampai ke taman)
Arishi ni no omo kageyo (Bayangan masa lalu)
Towa no uta wo kokoro tsunagi (Menghubungkan lagu abadi ini dengan hati)
Ten ran mado utomo (Meskipun surga terhempas oleh badai)
Moe sakaru ware no hiyo (Cahaya kita yang menyala)
Yami wo kirisakan (Merobek kegelapan)
Rotakaku noboru hikari (Cahaya yang muncul di atas menara)
Nagaruru toki kioku (Saat kenangan terlintas)
Ayumubeki ikiru michi wo (Kau harus menjalani hidupmu)
Yueni ikiru sora wo aogi (Karenanya jalanilah dengan menantang langit)
Tak terasa air mata Yui mengalir.
"Hah kenapa aku menangis",tutur Yui.
Yui menghapus air mata nya,lalu turun dari pohon menuju kolam di dekat pohon,Yui membasuh wajahnya dengan air jernih kolam.
"Ini segar,jadi terasa lebih baik",batin Yui.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
