33. Forgive you friend

3.8K 379 68
                                    

Ting..tong..ting..tong

Jongin membuka pintunya lalu terdiam sejenak saat membuka pintu dan melihat sosok Kimbum berdiri di depannya. Jongin mengatupkan rahangnya dengan keras.

Dia tetap memegang handle pintu dan wajahnya berubah menjadi dingin. KimBum disana tersenyum bak malaikat dan dia membawa sebuah bungkusan di tangannya..

"Siapa itu, sayang ??" tanya Kyungsoo dari dalam rumah. Kemudian dia keluar karena Jongin tidak menjawab pertanyaannya. Kyungsoo berjalan menemui Jongin untuk melihat siapa tamu yang datang ke rumahnya.

Kyungsoo terkejut saat dia melihat KimBum yang tersenyum padanya sambil melambaikan tangannya..

"KimBum ??"

"Hello, Kyungsoo" KimBum membungkuk sopan.

"Apa yang kau lakukan disini ?" tanya Jongin ketus.

"Oh, aku ingin memberikan ini padamu" KimBum memberikan bungkusan yang ternyata hadiah untuk Kyungsoo ,"..aku dengar kau hamil, itulah tujuanku datang kemari"

Kyungsoo menerima hadiah yang diberikan oleh KimBum itu ,"..wow, terima kasih" dia tersenyum lembut dan Jongin mendengus di sampingnya. Kyungsoo melirik padanya dan dia menyentuh lengan KimBum ,"..hmm..masuklah"

Jongin menoleh ke arah Kyungsoo yang hanya dibalas dengan senyuman manis oleh istrinya itu. Sehun dan Chanyeol yang juga kebetulan sedang main di rumah mereka, tampak saling memandang satu sama lain dan mereka mengangkat kedua bahu secara bersamaan. Kim Bum masuk ke dalam rumah, Kyungsoo menarik tangan KimBum agar masuk ke dalam.

Jongin terlihat kesal, dan itu menunjukkan kalau dia sama sekali tak suka dengan kedatangan laki-laki itu. KimBum duduk di sebelah Sehun dan Chanyeol, sementara Kyungsoo menarik tangan Jongin agar duduk di sampingnya. Mereka semua diam sejenak, Jongin sama sekali tak mau memandang Kim Bum, dia memandang ruangan itu kecuali ke arah tamunya itu..

"Jadi..bagaimana kondisimu dan kehamilanmu, Kyungsoo ?" KimBum memulai pembicaraan.

"Aku dan bayiku baik-baik saja" jawab Kyungsoo dengan nada canggung ,"..eummm..terima kasih atas hadiahmu ini, KimBum. Kau tak perlu melakukannya, dengan kedatanganmu kesini, aku sangat berterima kasih"

"kau tidak perlu berterima kasih Kyungsoo" Kim Bum tersenyum dengan lembut,"..semua orang di sekolah telah tahu berita kehamilanmu ini"

"Tentu saja semua sudah tahu. Dengan kemampuan menyebar berita, tak heran aku mendengarnya. Dasar brengsek !" desis Jongin ketus.

"Jongin sudahlah~" Kyungsoo memperingatkan Jongin, tapi laki-laki itu hanya mendengus mendengar peringatan dari Kyungsoo.

"Maafkan aku, Kim Jongin..aku tahu aku ini brengsek, bajingan. Aku tak seharusnya datang kemari karena aku tahu kalau kau tak akan pernah memaafkan perbuatan yang kulakukan dulu pada istrimu" Kim Bum berkata dengan nada sopan. Kyungsoo mendengarkannya dengan baik, dia melirik ke arah Jongin yang hanya diam dan sama sekali tak mau memandang wajah KimBum ,"..dan aku memiliki satu permintaan padamu, Kim Jongin. Kuharap kau mau mendengarkannya"

"Cepat katakan, dan setelah itu enyahlah dari rumah dan kehidupan kami !" balas Jongin cepat.

"Jongin, kumohon bersikaplah dengan sopan, jangan turuti amarahmu" bujuk Kyungsoo, tapi Jongin tetap mengacuhkan perkataannya.

"Kim Jongin, ayo kita berteman" kata Kim Bum dengan sungguh-sungguh ,"..aku tahu ini pasti sangat berat bagimu, tapi aku benar-benar ingin kita berteman. Aku sangat menyesali semua perbuatanku padamu, dan terutama pada istrimu. Maafkan aku.. dan aku berjanji kalau aku tak akan pernah melakukan hal buruk apapun pada Kyungsoo. Sekali lagi maafkan aku" KimBum berkata dengan kalimat mantap.

The Unpredictable MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang