'Thanks For Read'
~Happy Reading~
Arka makin mendekatkan wajahnya padaku.
Deg deg deg
Aku udah nggak tahan lagi.
"Stoopp!!"Ucapku sambil merem.
"Kenapa? Masih nggak mau ngomong juga, apa mau gue cium?"Tanyanya dengan wajah masih masih di depan wajahku.
Lalu aku mendengar orang-orang di sekelilingku berbisik-bisik ngeliat aku dan Arka deketan kayak gini.
"Lu nggak malu bang, di liatin orang tuh!"Ucapku pelan.
"Bodo amat!"Jawabnya.
"Oke deh, gue ngalah!"Ucapku mengalah.
Emang nih, gue emang nggak bisa menang dari si abang bawel.
"Gitu dong!"Ucapnya lalu kembali duduk.
Huh! Nyebelin!
"Pulang yuk!"Ajaknya.
"Lah, kok pulang, gue belum makan apa-apa lho,"Ucapku yang dari tadi cuma nelan ludah saat ngeliat orang-orang di sekelilingku lagi enaknya makan.
"Di rumah aja makannya!"Ucap Arka.
"Kenapa mau pulang?"Tanyaku.
"Teh manis gue udah abis!"Jawabnya, lalu aku melirik teh manisnya yang ternyata udah ludes.
"Yaudah,"Ucapku.
Lalu aku dan Arka pulang.
Arka memberhentikan motornya di depan gerbang rumahku.
Lalu aku sedikit ngintip, aku melihat ayah dan bunda lagi duduk di kursi luar rumah.
Kalau bunda sama ayah liat gue boncengan sama Arka, ntar di sangka ada apa-apa lagi.
"Nggak di suruh masuk nih?"Tanya Arka.
"Nggak usah, besok aja masuknya!"Ucapku.
"Kenapa?"
"Nggak apa-apa,"Jawabku.
"Trus, kenapa nggak boleh masuk sekarang?"Tanyanya lagi.
Aku hanya diam.
"Pokoknya gue mau masuk!"Ucapnya lalu membuka gerbang rumahku dan masuk.
Aduh! Gaswat nih!
Ayah dan bundaku lagi asyik ngobrol, lalu berhenti ketika ngeliat si abang bawel.
"Hai om, tante!"Sapa Arka lalu bersalaman sama ayah dan bunda.
"Hai!"Jawab ayah dan bunda.
Lalu bunda melirikku.
"Kina, kok temennya nggak di suruh masuk?"Tanya bunda.
"Oh iya, masuk bang!"Ucapku dengan senyum terpaksa.
"Iya,"Jawab Arka, lalu dia masuk dan langsung duduk manis di ruang tamu.
"Gue belum suruh lu duduk lho bang!"Ucapku yang ngeliat dia lagi duduk manis.
"Emang harus di suruh dulu?"Tanyanya.
"Iyalah!"Jawabku.
Lalu Arka berdiri lagi.
"Duduk bang!"Ucapku.
Lalu dia duduk manis kembali.
"Wei! Ambilin makanan dong, gue laper nih!"Ucapnya tiba-tiba.
"Hah!"Aku kaget.
"Lu mau gue mati kelaperan di sini?"Tanya Arka.
"Yaudah!"Ucapku lalu pergi ke dapur.
Lalu aku kembali dengan membawa nasgor telur dadar.
"Nih!"Ucapku lalu menaruh makanannya di meja.
"Makasih!"Ucapnya lalu dia makan dengan lahapnya.
Udah berapa hari sih nggak makan, segitunya!
"Eooeekk!"Arka bersendawa sambil ngelus perutnya.
Cepet banget abisnya, baru 1 menit udah habis aja.
Lalu Arka berdiri.
"Gue pulang!"Ucapnya.
"Enak lu ya! Udah kenyang langsung pulang!"Jawabku.
"Cucian di rumah gue udah numpuk, gue harus cepet pulang!"Ucapnya.
"Hah! Lo bisa nyuci?"Tanyaku kaget.
"Bisalah! Yaudah Byee!!"Ucap Arka lalu keluar rumah.
Aku mendengar dia pamit ke ayah dan bundaku.
Lalu si Arka pun pulang.
"Kinaa!!"Panggil bunda.
"Ya bunda,"Jawabku lalu keluar rumah menemui bunda.
"Cowok tadi itu siapanya kamu?"Tanya bunda.
"Temen Kina bunda,"Jawabku.
"Yakin temen?"Tanya bunda.
"Iya bunda,"Jawabku.
"Yakin? Bukan pacar?"Imbuh ayah.
"Ih ayah! Nggak lah masa Kina pacaran sama dia!"Ucapku nggak terima di bilang pacaran sama si abang bawel.
"Oh, baguslah kalalu begitu,"Ucap ayah.
"Emang kenapa sih ya?"Tanyaku.
"Kamu nggak boleh pacaran!"Ucap ayah.
"Ayah, Kina kan udah besar, kenapa masih nggak boleh!"Ucapku.
"Kamu kan masih sekolah, jadi harus bnayak belajar bukan pacaran!"Ucap ayah.
"Ayah kenapa sih, dari dulu nggak pernah ngijinin Kina pacaran!"Ucapku.
"Pokoknya nggak boleh!"Bentak ayah.
"Ayah jahat!"Ucapku lirih lalu berlari ke kamar.
Di kamar aku merebahkan badanku ke kasurku yang empuk lalu nangis sejadi-jadinya.
"Kenapa sih harus gue yang gini, kenapa ayah sama bunda nggak ngerti gue, Key aja udah punya pacar, trus udah pernah ciuman lagi!"Omelku sendiri, melampiaskan rasa kesalku.
"Sedangkan gue boro-boro ciuman, pacaran aja nggak pernah!"Omelku lagi.
Jujur aku kecewa sama ayah dan bunda.
~Bersambung~
CIM update.
Jangan cuma baca ya! Tinggalin
jejaknya!Follow my ig @JKook13
#JKook13
KAMU SEDANG MEMBACA
COGAN! I'm Coming!! [SELESAI]
Humor[SELESAI] Masa Revisi. Cerita Di Private Acak, Follow Gw untuk Full Stories.[Typo Bertebaran] *receh "Bolot!!" "Apa bawel?" "Gue mau nikah ama lu!" "Hah!!"