Bab 68

6.7K 260 23
                                    

Thanks For Read

Happy Reading

Kina tampak gelisah, sesekali ia menggigit jari telunjuknya, ia sudah siap-siap dari jam 7 tadi, tapi sampai jam 8 Arka belum juga menjemputnya.

"Arka kok lama banget sih!"gumam Kina.

Sara melihat kegelisahan dari anaknya itu, ia pun mendekati Kina.

"Kina, Arka belum datang ya?"tanya Sara, ia sedikit mengelus punggung Kina.

"Belum, bunda."jawab Kina.

"Kamu sabar ya, pasti sebentar lagi dia datang."ucap Sara.

Kina makin gelisah, apakah Arka tidak jadi menjemputnya? Apa mereka tidak jadi ketemu sekarang? Padahal Kina sangat merindukan laki-laki itu.

Kina pun merogoh kantong jaket yang dipakainya, dan mengeluarkan ponselnya.
Ia mencoba menghubungi Arka, tapi tidak aktif. Dan itu membuat Kina semakin khawatir.

Sara duduk disofa, sesekali melirik ke arah Kina yang berdiri didepan pintu. Ia tidak tega melihat anaknya itu, pasti ia sangat ingin bertemu dengan Arka. Tapi, Sara juga tidak mau Kina menemui Arka malam-malam begini sendiri. Sara pun mengeluarkan ponselnya, dan menghubungi seseorang.

"Halo, Mas?"ucap Sara, setelah telepon terhubung.

"Iya Sara, ada apa?"tanya seorang pria dari telepon, tak lain itu adalah Ananda calon suaminya.

"Hm, El ada di rumah nggak?"tanya Sara.

"Ada, kenapa Sara?"tanya Ananda.

Sara pun menceritakan kepada Ananda.

"Oh, begitu. Nanti Mas suruh El ya."ucap Ananda.

Akhirnya telepon berakhir. Sara menarik nafas lega.

Tak menunggu lama, mobil hitam pun tiba di rumah Kina.

"Arka, apa itu kamu?"gumam Kina sambil tersenyum. Tapi, senyumannya hilang ketika tahu itu bukan Arka tapi El.

"Hai, Kina!"sapa El sambil berjalan mendekati Kina.

Kina mengernyitkan dahinya, yang ditunggu Arka, kenapa dia yang muncul?

Ulala, pusing pala inces😂

"Hai juga Kak,"ucap Kina.

"Hm, mau ketemu pacar kamu ya, sini aku antar."ucap El santai.

Sara yang mendengar suara El, pun keluar.

"Kamu dianter El aja Kina. Bunda takut kalau kamu pergi sendiri."ucap Sara.

Kina diam sejenak. Tidak ada salahnya juga kalau ia diantar El.

"Iya bunda. Kina berangkat dulu. Udah hampir jam 9."ucap Kina.

Sara mengangguk.

Mereka pun berangkat. Di dalam mobil, Kina kembali menghubungi Arka, tapi tetap saja tidak aktif. Kemana sebenarnya cowok itu?

COGAN! I'm Coming!! [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang