Bab 66

6.2K 244 12
                                    

Thanks For Read

~Happy Reading~

Kina telah tiba dirumahnya, pakaiannya sedikit basah karena hujan yang tidak terlalu lebat.

"Huh, jadi basah!"gerutu Kina, sambil mengusap-usap bajunya. Ia memasuki rumahnya.

"Bunda?"panggil Kina, ia melirik kiri-kanan tapi tak menemukan ibunya. Kina berjalan menuju kamar ibunya itu, dan terlihatlah seorang wanita paruh baya yang mengenakan baju berwarna kuning keemasan serta rok di bawah lututnya. wanita itu  sedang memolesi wajahnya dengan berbagai macam make up.

"Bunda?"ucap Kina, sambil mendekati wanita itu.

"Eh, udah pulang sayang?"tanya Sara, sambil tersenyum membuat kecantikannya terlihat dengan dandanannya yang tidak terlalu tebal.

"Udah, bunda kok cantik banget, sih? Mau ketemu pacarnya, ya?"tanya Kina sambil terkekeh.

"Kamu suka banget ya goda bunda. Oh iya, kamu kok belum siap-siap?"tanya Sara.

"Hm, iya. Kina ke kamar dulu ya, bunda."ucap Kina.

Sara mengangguk.

Kina berjalan menuju kamarnya, sungguh ia sangat penasaran pada calon ayah dan saudaranya itu.

Kina segera mengganti pakaiannya dengan baju berwarna abu-abu, dan rok selutut. Rambutnya juga di tata rapi, membuat ia bertambah manis.

"Udah selesai deh!"ucap Kina, ia berdiri di depan cermin, sambil memperhatikan penampilannya.

"Lama banget sih datangnya,"ucap Kina, ia melirik jam di pergelangan tangannya. Jam menunjukkan pukul 8 malam.

Tok tok tok...

Terdengarlah ketokan pintu dari luar. Sara keluar dari kamarnya dan begegas membuka pintu, ia tak sabar melihat calon suaminya.

Sara mempersilahkan tamunya masuk.

"Silahkan duduk, saya akan membuatkan minuman."ucap Sara, lalu berjalan menuju dapur.

Sedangkan dikamar, Kina menarik nafas panjang. Ia pun keluar dari kamarnya dan menuju ruang tamu.

Dari belakang terlihat dua pria sedang duduk di sofa. Kina sangat gugup sekarang.

"Hai, Om!"sapa Kina sambil menyalami pria berjas itu.

"Hai juga."balas pria itu sambil menerima salaman dari Kina.

Kina memutar bola matanya hendak melihat anak dari calon ayahnya itu.

"Kak El?"batin Kina, ia sangat terkejut, apa Kak El akan menjadi saudara tirinya.

Begitu juga dengan El, ia juga kaget melihat Kina.

"Kamu Kina, ya?"tanya pria itu, membuat lamunan Kina buyar.

"Eh, iya om."ucap Kina, ia pun duduk di atas sofa.

Tak lama kemudian, Sara kembali dengan membawakan dua gelas minuman.

COGAN! I'm Coming!! [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang