STORIES OF HER

Backstreet

Typobersebaran....
Bahasanonbaku.....

.

.

.

Akulah disini pemeran utamanya...

.

.

.

"Yak, Lalisa!!". Gadis itu membalikkan badannya menoleh menatap seseorang memanggilnya.

Gadis itu merotasikan matanya. "Ada apa lagi, Lucas".

Lelaki itu tersenyum, lalu memberikan paper bag yang sedari tadi dibawanya. "Maafkan Taeyong yang sudah keterlaluan, pakailah seragam ini. Kau akan masuk angin jika terus memakai pakaian yang basah itu. Ku mohon jangan menolak lagi". Lucas menyerahkan paper bagnya pada Lalisa.

Lalisa hanya menatap Lucas dingin sambil melipatkan kedua tangannya pada dadanya.

"Apa lagi ini, kau bekerjasama dengan Taeyong untuk terus menggangguku!?". Ucap Lalisa sinis.

Lucas menggelengkan kepalanya. Ia meraih tangan Lalisa. Lalu menyerahkan paperbagnya agar Lalisa mengambilnya.

"Tidak, tidak akan pernah. Bahkan Taeyong tidak tahu aku membantumu selama ini".

Lalisa merotasikan matanya lagi. "Oh ayolah Lucas, semua orang juga tau kau sangat berteman baik dengan Taeyong. Bahkan kau juga pernah mempermalukan ku saat kita pertama kali bertemu dan kau membantuku? Aku bahkan tidak memintanya".

"Aku minta maaf atas kejadian itu, tapi kumohon terimalah ini aku benar benar tidak ingin kau sakit. Lagipula kau pasti tidak membawa baju ganti kan?".

Sial. Lucas benar. Lalisa tidak membawa baju ganti. Kali ini Lalisa harus menerimanya. Menerima bantuan Lucas.

"Huuh, baiklah". Lalisa merampas paperbag dan menepis kasar tangan Lucas. Lalu ia pergi meninggalkan Lucas.

.

.

.

Ck. Taeyong benar-benar membuat ku marah. Apa yang ia lakukan sekarang membuatku basah. Dan lagi aku harus memakai kemeja Lucas!!.

Lalisa keluar dari bilik toilet, ia baru saja mengganti pakaiannya. Ia menatap dirinya dicermin, membenahi penampilannya.

Klekk.

"Yak! Lalice!". Lalisa sontak terkejut lalu berbalik menatap seseorang yang memanggilnya.

Seseorang itu mendekat. Lee Taeyong.

"Apa yang kau kenakan itu!?".

"Tentu saja baju". Lalisa merotasikan matanya, lalu ia berbalik membenahi tampilannya dipantulan cermin.

"Aku tahu, tapi kemeja siapa yang kau kenakan?". Taeyong menarik pelan tangan Lalisa.

"What the hell!!"