STORIES OF HER

Secretly Love-2

Masih ingat pasangan fenomenal di Seoul high school, Wonwoo dan Lisa. Bukan sepasang kekasih bukan juga sepasang teman. Tapi sepasang manusia yang selalu bertengkar disetiap bertemu.

Entah apa yang memicu mereka untuk saling mengejek, saling memberi tatapan membunuh, atau saling membalaskan dendam masing masing.

Kekanakan memang, tapi itulah yang mereka lakukan setiap hari dan akan selalu menjadi tontonan gratis dari murid lain untuk mereka.

Kalo dipikir-pikir mereka ini sudah saling mengenal sejak kecil, karena selalu dipertemukan orang tua mereka. Padahal mereka berteman baik, bahkan Wonwoo kecil selalu menangis jika pulang kerumahnya karena masih ingin bermain dengan Lisa. Begitupun Lisa kecil yang akan mengamuk pada orang tuanya jika ia ingin bertemu dengan Wonwoo kecil.

Dan saat mereka beranjak sekolah menengah pertama. Mereka jarang berteman, Lisa yang sibuk dengan urusannya yang menjadi gadis tomboy dan selalu berkelahi dengan laki-laki disekolahnya. Dan Wonwoo laki-laki biasa yang benci dengan sebuah permasalahan.

Saat itu Lisa sedang berkelahi seorang diri dengan anak sekolah lain di belakang sekolah. Tapi entah kenapa, ia tak mengetahui jika ada Wonwoo dibelakangnya, otomatis Lisa yang ingin memukul lawannya, malah Wonwoo yang terkena siku Lisa dari belakang dan menyebabkan Wonwoo pingsan dengan hidung yang berdarah.

Lisa diam menatap Wonwoo yang pingsan, sementara lawannya tadi malah pergi kabur saat melihat darah menyucur di hidung Wonwoo.

Lisa lalu duduk memegangi kepala Wonwoo, ia mendekatkan kepalanya dengan wajah Wonwoo. Nafas Wonwoo tidak teratur. Gawat. Lisa sontak menggendong tubuh Wonwoo yang lebih kecil darinya menuju rumah sakit.

Bayangkan ia menggendong Wonwoo lalu berlari menuju rumah sakit, betapa kuatnya dia. Bahkan sepanjang jalan ia menangis kencang dan menyesal karena telah membuat Wonwoo pingsan. Ia sudah tak perduli lagi tatapan bingung orang orang yang melihatnya.

Setelah kejadian itu, Wonwoo tidak lagi mendekati Lisa ataupun sebaliknya. Lisa memakluminya, karena ini adalah kesalahan Lisa sendiri.

Dan berbeda lagi saat mereka sekolah menengah akhir. Lisa sekarang sudah berubah menjadi gadis biasa, sementara Wonwoo terang terangan membenci Lisa atau bahkan membully Lisa. Awalnya Lisa diam saja karena ingat kejadian dulu saat ia membuat Wonwoo pingsan. Tapi lama kelamaan Lisa tidak tahan. Ia sudah tidak peduli siapa Wonwoo dan ia selalu membalas perbuatan Wonwoo padanya.

.

.

.

Lisa berjalan menuju balkon. Ia diam memejamkan matanya menikmati hembusan angin malam. Sepertinya malam ini ia akan susah tidur.

Setelah terjadi percakapan tentang pembatalan perjodohan Lisa, membuat Lisa frustasi. Bagaimana tidak, ia sudah mencintai Wonwoo. Ia sudah mencintai Wonwoo laki-laki yang selalu menatap benci padanya. Jujur Lisa ingin menangis saat itu juga, tapi untuk apa? Wonwoo bahkan tidak peduli.

"Aku sudah menyetujuinya, bagaimana denganmu?". Suara dari samping Lisa mengejutkan Lisa. Ia menoleh menatap balkon samping. Ia melihat Wonwoo yang tampak berdiri menatap lurus kedepan.

Lisa menatap sendu Wonwoo tanpa diketahui Wonwoo. "Sepertinya kau akan tau jawabannya" ucap lirih Lisa.

Ya, Wonwoo masih membencinya. Bahkan ia tampak tenang. Itu yang dipikirkan Lisa tentunya.

"Wonwoo yaa". Sontak membuat Wonwoo terkejut menatap Lisa, ini pertama kalinya ia mendengar Lisa memanggilnya seperti itu.

"Kau tau seorang gadis yang melukai seorang laki-laki". Wonwoo mengerutkan keningnya, ia tampak berfikir.