Typobersebaran.............
Bahasakadangnonbaku.............Salah gak sih kalo Lisa suka sama cowo. Apalagi cowonya udah punya pacar dan kagetnya lagi pacar sahabatnya sendiri.
Sekarang disini Lisa. Berjalan dibelakang kedua pasangan yang saat ini sedang berbicara mesra.
Seharusnya Lisa tolak saja ajakan sahabatnya itu untuk pergi nonton. Kalo aja ia tolak, mungkin ia tak akan merasakan sakit.
"Lis, lo mau makan dulu atau mau nonton?". Tanya gadis yang dihadapannya Lisa, menghentikan langkah mereka.
Lisa menatap keduanya. "Lah kok nanya gue sih jis, kan lo pada yang mau jalan. Kalo tau gue jadi kambing tengek mending tadi gue gak usah ngikut". Ya emang pada dasarnya mulut Lisa suka nyeplos ya jadi gitu deh.
"Kan gue mau ngerayain hari anniv gue". Lalisa hanya mendengus.
"Mending kita nonton dulu deh". Ucap laki laki yang dihadapan Lisa. Sontak membuat Lisa menatap laki laki dihadapannya. Laki-laki itu tersenyum.
"Aye aye" ucap Jisoo lalu menggandeng tangan laki-laki itu. Dan melangkah pergi.
Membuat Lisa merotasikan bola matanya. Lalu menyusul mereka yang jalan menjauh. Coba aja posisi gue di Jisoo.
.
.
.
Mereka bertiga berjalan menuju parkiran. Baru saja Jin membuka pintu mobilnya. Jisoo memekik. Sontak membuat Jin dan Lisa menatap Jisoo.
"Ada apa!?". Jisoo menatap Jin dan Lisa bergantian.
"Kan tadi gue beli barang, eh lupa ngambil dipenitipan hee". Jin dan Lisa menghela nafas lega.
"Gue ngambil dulu ya, kalian disini aja nunggu". Ia lalu berjalan meninggal kan Jin dan Lisa.
"Cepetan jan lama!!". Ucap Lisa yang hanya ditanggapi senyuman oleh Jisoo. Lisa menatap heran, kok senyum Jisoo kayak banyak maknanya.
Ok, harusnya tadi Lisa ngikut Jisoo aja. Sekarang ini mereka berdua dalam mode awkward.
Lisa mencoba menetralkan detak jantungnya. Mencoba mencari cara agar bisa mencari topik. Tapi selain itu ada yang membuat Lisa bingung. Kok Jin natep Lisa mulu yaa.
Lisa melirik kecil Jin, tapi Jin tetap masih menatap Lurus Lisa. Merasa jengah Lisa mendonggak menatap Jin.
Cup.
Sontak Lisa membulatkan matanya, bagaimana tidak, Baru saja berbalik ingin menatap berbicara, jin sudah mengecup Bibirnya cepat.
"Ngambek yaa?". Lisa merengut kesal. Apa lagi Jin senyum sekarang ini. Lisa menggeleng lucu. Membuat Jin terkekeh.
Jin mendekati lisa memeluk pinggangnya erat. Mengelus lembut pipi kanan Lisa.
"Maaf yaa" ucapnya lembut.
Lisa tak menjawab, melainkan mencium kasar bibir Jin, seolah meluapkan rasa kesalnya. Jin hanya mengikuti permainan Lisa.
![](https://img.wattpad.com/cover/127638143-288-k27663.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
STORIES OF HER
FanficRANDOM STORIES OF HER, LALISA MANOBAN. [Ini cerita lapak pertama yang aku buat, jadi maaf kalau kepenulisan nya berantakan :))]