part .9

702 59 4
                                    

Suara angin dan matahari terbit membuat kamar Adrian robie di sinari matahari dengan langit biru yang begitu cerah dan cahaya silau membuat mata Adrian terbangun dari tidurnya.

Suara angin dan matahari terbit membuat kamar Adrian robie di sinari matahari dengan langit biru yang begitu cerah dan cahaya silau membuat mata Adrian terbangun dari tidurnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Silau!!s siapa yang membuka sepatu dan jasku! Ah mungkinkah! Atau mungkin wanita yang berpakaian topen kelinci itu," guman Adrian

Adrian berjalan keluar dari kamarnya dan melihat di sekelilin ruangan yang cukup mewah walaupun tidak sebesar mension miliknya , Adrian melanjutkan melihat-lihat di sekitar.

" Permisi, hallo apa tidak ada orang , ah aku sangat haus, apa ini cuma ada kopi dan air putih ," guman Adrian yang sedang membuka kulkas di dapur ," aku sangat lapar kalau minum kopi semakin haus, kedapannya setiap aku pulang kantor aku akan memasakkannya yang enak dan membuatnya gemuk? tidak sia-sia aku belajar masak saat kuliah dan tinggal sendiri di hawai, ah ini photo Carissa dan Austhin menurut aku dia biasa saja karena mereka berteman tidak buruk juga ," guman Adrian sambil menikmati kopi di pagi hari.

" Sepertinya tidak baik berbicara seperti itu tentangku sambil meminum kopi milikku. Aku sudah membeli sarapan pagi untukmu, makanlah sedikit kamu sangat berat saat aku mencoba memopangmu di pundakku sampai di kamar semalam," ucap Austhin

" Oh...ih semalam,"

" Aku yang mengantarmu semalam, topeng kelinci ,"

" Hah,"

brukkkk

Adrian mencoba mengingat semalam tapi ia tak ingat karena kelelahan, mencoba mengatur rasa khawatirnya karena semalam bersamanya, Adrian menikmati sarapan paginya bersama Austhin tanpa ada obrolan dan hanya menatap kagum karena ia bersama model dan desainer terkenal.

"Sekarang kamu sangat kagum iyakan ," ucap Austhin dan membuat Adrian terhenti oleh sarapannya.

" Iyah," singkat Adrian

"Setelah di pikir-pikir tidak buruk? maksudnya kenapa? karena aku teman Carissa,"lanjut Austhin

" .............," Adrian hanya terdiam dan tak ingin membahasnya tentang perkataannya sejak bangun tidur.

" Carissa semalam pulang dan keluar lagi karena ada urusan," ucap Austhin membuat Adrian tidak berpikir khawatir karena kejadian kemarin.

" Oh iyah ," singkat Adrian

" Kedepannya kamu tidak akan tahu berat atau tidak? Tapi kata-kata Carissa yang kemarin adalah benar. Kalau tidak keberatan ? bisakah kau memberi sedikit waktu untuk Carissa . Sebelumnya bagi CARISSA ... ARTHUR adalah segalanya , pria egois, implusif dan pria jahat itu sebelumnya pria yang di cintainya sekarang mereka tinggal menunggu tahap putus jadi bersabarlah sedikit lagi .," ucap Austhin mencoba menjelaskan keadaan Carissa

" Aku akan memberikan Carissa waktu ," jawab Adrian

__________________.

thank you for reading my novel and don't forget to click the star and opinions 😆😆😆😆

continued....

SUPER MODEL  (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang