part.20

314 54 10
                                    

Bukan hanya hati dia saja yang kamu jaga.
Tetapi , demikian hatimu juga perlu kamu jaga .
Sebab jika terluka , akankah dia mempedulikannya.?

○○○○
MARSEL GEVINO

Carissa menarik nafasnya, mengulangi berulang kali ketika berada di salah satu Club ternama di London

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Carissa menarik nafasnya, mengulangi berulang kali ketika berada di salah satu Club ternama di London. Tanganya gemetar dan jantungnya berdebat dengan sangat kecang, dan di tengah kemarahanya berharap Mr. Marsel jujur dengan keanehan yang membuatnya berbicara yang sopan tak seperti biasanya bagi Carissa.

Namun kata-kata yang diucapkan sebelumnya berbanding terbalik dengan apa yang di lakukannya sebelumnya, dan carissa mulai curiga kakinya yang sebelumnya akan keluar tetapi kakinya terhenti melangkah keluar dari ruangan dengan frustasi.

" APA TUJUANMU SEBENARNYA, MR. Marsel?", tanya Carissa

" kamu harusnya pergi saat aku berbicara baik.! Ini kesempatan terakhirmu? seperti kamu bilang aku ini MARSEL GEVINO.",

"KESEMPATAN KATAMU? MENARIK. Apa karena itu kau menyerangku lewat website melalui teman-teman mediamu? ",

"kau seperti ini karena itu? maaf, tidak ada lagi yang menarik beritamu yang kamarin! menurutku kau harus tinggalkan dunia hiburan ini kalau tidak, kamu akan sedih melihat apa yang akan terjadi nanti....",

"sepertinya kamu sangat repot menyiapkan sesuatu, sayang sekali jika aku pergi begitu saja, kan? aku akan berusaha sebaik mungkin untuk ikut bermain di filem dan di industi Modelin .",

Mr.Masrel mendengar kata-kata yang keluar dari Carissa hanya tersenyum sambil menatapnya dan kedua tanganya melingkari dagunya sambil menatap kesal di depan Carissa .

Tok

toK

"tamu anda sudah datang " sahut karyawan club

"aku sudah memberikan kamu kesempatan untuk kabur....? MASUK," ucap Mr.marsel

Carissa yang mendengar pintu terbuka dan di lihatnya Arthur masuk ke dalam Ruangan sambil membawa plastik hitam yang di dalamnya obat"tan untuk Mr.marsel, Carissa yang melihat Arthur tersetak kaget saat tahu Arthur akan datang

" kenapa tiba-tiba minta obat sakit kepala? aku pesan jus jeruk ia ! "tanya kepada pelayang saat Arthur berbalik dan di lihatnya Carissa berdiri depan pintu dan membuatnya kaget " apa yang kamu lakukan disini? ada apa?", lanjut Arthur

" sepertinya ini salahku berpura-pura menjadi orang baik, tapi tidak ada yang percaya padaku, kan ?", lanjut Marsel

" pergilah jangan dengar apa yang di ucapkannya, ! kita keluar dan berbicara denganku ?", lanjut Arthur

" tidak . Aku sudah janji akan bermain denganya, dan sepertinya baru bisa bermain kalau ada kamu ?", jawab Carissa dengan menatap Mr.Marsel tanpa peduli dengan Arhur yang sejak tadi menarik tangan Carissa untuk keluar bersamanya dan membuat tangan Arthur gemetar oleh kata-kata Carissa.

" tolong ......tolong pergi ",

" aduh sedih sekali, aku memintamu pergi karena tidak ingin melihat hal seperti ini, berpisah itu berat. iya, kan? apa lagi tak bisa berpisah dengan baik,kan ! AKU HANYA AKAN BERTANYA KEPADA ARTHUR , selagi kita berkumpul disini?", tanya Marsel dan Arthur kaget mendengar ucapan Mr.marsel di hadapan Carissa.

settt

" siapa tahu dengan begini kalian bisa berpisah dengan baik? bagaimana kalau di mulai dengan Arthur yang memberikan uang 2 miliar untuk ibumu?",

" apa maksudmu?", bentak Carissa

" ayo pergi kita bicara di luar ", singkat Arthur dengan gugup

" tidak. Bicaralah disini saja?,"lanjut Carissa menatap Arthur dan Mr.Marsel.

______________

"sepertinya banyak barang mahal. Bagaimana ibu akan kusimpan dulu sampai kalian mempunyai rumah nanti? aku akan memberikan barang yang aku beli untuk saat ini,! kenapa kamu menatap ibu mertuamu seperti itu apa kamu tidak mau ?" ucap ibu Carissa.

tapp

tapp

" .............,,,!!!......?",

"ibu sepertinya ketahuan", tanya catherine

" berisik", singatnya

" terimakasih. Ibu menawarkan seperti ini aku sangat bahagia dan mengingat ibuku dan kalau ibuku masih hidup pasti akan melakukan hal yang sama", jawab Adrian

" ibu. Kupikir dia seperti pangerang tapi ternyata tidak " bisik catherine di telinga ibunya

" anda sudah makan? kalau kalian lapar , aku akan menyiapkan makanan atau mau menunggu Carissa datang .?" sahut Austhin

" tidak perlu. Carissa akan marah jika tahu kami ada disini? aku akan pergi sebebetar lagi."

" perasaan Carissa malam ini sangat baik, tidak perlu khawatir. Tinggalah sebentar lagi."lanjut Austhin.

" benar ibu , kita makan malam dulu baru ibu pulang" tanya Adrian dengan bahagia.

" Adrian kamu? kamu mirip dengan ibumu."

" sungguh ibu mengenal ibuku?" lanjut Adrian dan tiba-tiba air matanya mengalir

CONTINUED........

jangan lupa vote sebanyak-banyaknya di semua novel aku ia soalnya vote kalian sangat berharga walaupun hanya 1 dan 2 😀😀

SUPER MODEL  (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang