Setelah menempuh perjalanan selama 25 menit Rain pun sampai di sekolahnya. Dia segera berlari ke kelasnya karena beberapa menit lagi bel masuk berbunyi.
"Hufftt..." keluh Rain kemudian duduk di kursinya.
"Lo kenapa, kayak abis di kejar setan aja?" tanya Letta kemudian duduk di kursi sebelah Rain.
"Hah! Gue nggak papa ko!" jawab Rain.
"Aneh lo!" cibir Letta. Rain hanya cengengesan.
Sebenarnya Rain masih memiliki dua sahabat lainnya. Hanya saja kelas mereka terpisah dengan Rain dan Letta. Mereka adalah Ellina Putri Thomas dan Bellania Putri Adhitama. Mereka sahabat Rain dari kecil, bahkan saat SMP pun sekolah mereka sama. Begitu pun dengan SMA sekarang, yang membedakan hanya kelas saja.
"Eh gimana hubungan lo sama Kak Bagas?" tanya Letta sambil membuka bukunya.
"Biasa aja" jawab Rain santai.
"Lo gak risih gitu, banyak cewek-cewek yang deketin Kak Bagas? Apalagi nyatain cinta nya langsung!" tanya Letta.
"Sebenernya gue......" belum sempat menyelesaikan ucapan nya, bel masuk berbunyi menghentikan aktifitas mereka. Rain bernafas lega, sedangkan Letta mendengus sebal.
Kringg...
Kringg...
Bel istirahat berbunyi dengan sangat merdu di telinga murid-murid SMA Adhitama. Mereke semua berbondong-bondong keluar kelas. Ada yang ke perpus, ke toliet, atau pun ke kantin dan berburu makanan.
Sama hal nya seperti Rain dkk. Mereka sekarang tengah duduk di kantin menunggu pesanan mereka. Selang beberapa menit, akhirnya pesanan mereka pun sampai. Dengan cepat mereka melahapnya.
Saat tengah asyik-asyik nya menyantap makanan, tiba-tiba saja seisi kantin menjadi ricuh seperti di pasar. Hal ini sudah tidak aneh bagi mereka, karena tahu ini ulah siapa. Siapa lagi kalau bukan Most Wanted sekolah ini?
Yang tak lain tak bukan adalah Bagas dkk.
"Kebiasaan" gumam Rain.
"Lo ngomong apaan dah?" tanya Bella. Rain hanya menjawab dengan gelengan.
"Ya udah makan, jangan cuma di aduk doang gak bakal kenyang juga!" cibir Ellina.
Yang lain hanya manggut-manggut saja."Hmm" sahut Rain.
"Ya Allah calon suami gue..."
"Kak Bagas, mau gak jadi pacar aku?"
"Mana mau dia sama lo!"
"Kak Al ya allah keren banget..."
"Kak Fero juga keren..."
"Ihh Kak Riko dingin-dingin gimana gitu..."
"Cuci mata ini mah..."
"Kak Reno ya allah cool banget..."
"Jodoh gue itu!"
"Enak aja jodoh lo!"
"Kak Bagas ID Line nya dong?"
"Calon ayah anak-anak gue!"
Begitulah kira-kira celotehan yang keluar dari murid-murid Adhitama saat gerombolan Most Wanted memasuki kantin. Bagas dkk pun menghampiri meja Rain dkk.
"Hai" sapa Reno.
"Hai" jawab mereka, kecuali Rain.
"Eh dede gemes! Ko diem aja, kenapa?" tanya Reno.
"Iya nih. Lagi sariawan yah?" timpal Fero.
"Hah! Enggak ko, ini ngomong" jawab Rain tersenyum tipis.
"Kamu kenapa?" tanya Bagas yang sedari tadi menyimak.
"Gak papa ko. Kalau gitu aku duluan yah, abang semuanya gue duluan!" ucapnya kemudian pergi.
"Emhh kakak-kakak kita juga duluan deh!" ucap Ellina kemudian beranjak diikuti sahabat nya.
"Lah pada pergi semua!" celetuk Zaidan.
"Heeh, aneh banget!" sahut Reno.
Setelah itu tidak ada lagi percakapan diantara mereka. Mereka pun sama-sama beranjak menuju kelas nya masing-masing.
Beressss🎉
Gimana sekarang seru nggak?
Nggak yah!😔
Nggak papa masih permulaan ko..
Jangan lupa aja vote+komen nya gaess...Babayyy_❤🤩
KAMU SEDANG MEMBACA
BAGASRAIN
Non-FictionBerpacaran dengan Most Wanted? "Mempunyai kekasih Most Wanted adalah hal yang menyenangkan. Tapi kalian harus tau nggak selamanya menyenangkan.." -Qerainan Lexia Megantara- "Mempunyai mu adalah hal terindah dalam hidupku. Biarkan aku menjaga dan mel...