Kenangan Terakhir [ END ]

part 45

Selesai membayar administrasi di rumah sakit,mama nya dinda pun mampir dulu ke rumah oma.

Oma juga sudah tahu akan keadaan dinda sekarang ia memaksa bik rina untuk bercerita semua kepadanya.

Awalnya oma ingin menjenguk dinda ke rumah sakit,tapi di larang oleh bik rina,di karenakan oma sedang tidak sehat badan juga sekarang.

Cklekkk,suara pintu rumah terbuka.

"nyonya"kaget bik rina.

"mana mama"sambil memasuki dalam rumah yg megah itu.

"oma di kamarnya nya"jawab bik rina "nyonya baru sampai?"tanya bik rina.

"iya tadi udah nyelesain semua urusan di rumah sakit"balas mama dinda.
 
Oma terbangun karena mendengar suara yg familiar di telinga nya.

"siapa bik?"teriak oma bertanya dari dalam kamar.

"ini ma"

Belum sampai bik rina menjawab mama nya dinda pun langsung masuk ke kamar untuk menghampiri oma.

"mama,apa kabar"peluk nya.

"salma,baru sekarang kamu kesini kenapa?"tanya oma tanpa membalas pelukan salma.

"iya ma,dinda sakit"jawab nya.

"di saat dia sakit baru kamu mau kesini " sinis oma.

"mama tau sendiri kan salma sibuk disana buat dinda juga supaya dia hidupnya selalu tercukupi"jawab mama dinda.

"dinda tuh butuh kasih syg butuh perhatian bukan cuma uang , uang, uang ,itu aja yg kalian cuma pikirin,cih orang tua macam apa kalian."

"heh salma juga tau ma,salma jg syg sama dinda ,salma cuma gak mau manjain dinda dengan terlalu ma,salma gak mau dinda jadi anak yg lemah"jawab mama dinda lagi.
 
"cara kamu salah."

"why?"

"kamu mau gak mau manjain anak tapi nyatanya kamu manjain si aline biasa biasa aja tuh,apa dia jadi orang lemah?"tanya oma nya lagi.

"sudah lah mama tidak pernah paham"jawab nya lalu keluar meninggalkan oma di dalam kamar.

"dasar ibu jaman sekarang"decih oma.

"salma,mau kemana kamu"teriak oma yg melihat salma ingin menuju pintu keluar dan membawa koper yg baru ia letak an di samping meja makan.

"mau ke belanda.."

"gila kamu!,anak kamu masih sakit"seru oma sangat marah.

"kenapa,kan masih ada oma,ada venzo juga dia sangat bisa menjaga dinda"ucapnya memberhentikan langkah kaki nya tanpa menoleh ke belakang.

"apa ,kamu bilang venzo! Dia itu cuma teman dinda,dia bukan lah suami dinda yg setiap detik bisa menjaga dinda"sentak oma.

"terserah di kalian."

"mama gak akan maafin kamu sal,jika akan terjadi sesuatu dengan dinda karena ulah masalalu kamu dan albert , awas aja kalo aletta akan mencelakakan dinda lagi,mama gak akan maafin kalian ,ingat itu"ucap oma,menekan kan kata demi kata yg menurutnya sengat membuat kesal.

"salma pamit"pergi nya.

#vote!
#share jg ya ke teman teman kalian hehe;)💙