All Chapters are Completed✅
Namun belum direvisi!!
The Osbert Seri #3
[Diharapkan membaca Seri 1 & 2]
13+
"Karena pria akan menjadi brengsek jika belum bertemu The One mereka."
---
PENTING!! Jika mengharapkan cerita roman dengan pasangan sesama kul...
Sudah tiga puluh menit berlalu. Audrey sendiri sudah kembali bekerja melayani pelanggan sedangkan Hailexa masih terjebak di ruang kerja Audrey. Soal lukisan, tadi ia meminta Matt untuk mengambil lukisan Alex dan kemudian membawanya ke ruangan Audrey.
Karena tak sabar, kemudian Hailexa mengintip dari jendela yang mengarah ke kafe. Ternyata teman Zach—yang Hailexa tidak ingat namanya itu—masih berada di kafe. Lalu Hailexa jadi tersadar saat melihat mobil teslanya yang terparkir di depan kafe. Teman Zach itu mengenali mobil teslanya yang berwarna putih. "Sial, dia pasti sudah tahu aku berada di sini," geram Hailexa sambil menepuk jidatnya dengan keras karena merasa bodoh.
Hailexa pasrah dan terpaksa keluar ruangan Audrey. Saat keluar, saat itu juga pria itu melambaikan tangan ke arah Hailexa sambil tersenyum miring."Hey, gorgeous!" seru teman Zach.
Hailexa menghela napas dengan gusar sambil berjalan ke arah pria itu. "Kau membututiku?"
"Aku tidak membututimu. Aku hanya mengikuti sumberku yang mengatakan bahwa ini adalah tempat favoritmu selain coworking space," jawab pria itu sambil tersenyum lebar.
"Dengar, ya, temannya Zach. Berhentilah menggodaku dan bertingkah—"
Ucapan Hailexa terpotong dan pria itu berkata, "Sshh, jangan panggil aku temannya Zach. Kau pura-pura lupa namaku, ya, Hailexa Baby?"
Bulu kuduk Hailexa seketika berdiri saat dipanggil seperti itu oleh pria yang rasanya sudah berumur hampir tiga puluh tahun. "Aku bukan your baby,temannya Zach!" gerutu Hailexa sambil memanggil pria itu dengan sebutan yang sama.
"Sepertinya kau benar-benar lupa namaku, ya? Tidak masalah. Namaku Jackson Carter, Hailexa Baby," jelas pria itu dengan nada bicara yang masih menggoda.
"Baiklah Jackson, berhenti memanggilku Hailexa Baby!" geram Hailexa yang semakin tidak tahan.
"Salah sendiri kau tidak memiliki nama belakang. Karena menurut sumber yang kudapat, kau tidak memiliki nama belakang keluarga. Atau mungkin kau ingin menggunakan nama belakangku, Hailexa Carter?"
Hailexa jadi agak sedikit takut karena Jackson ternyata benar-benar berusaha mencari tahu segala hal tentangnya. Mungkin informasi tersebut dia dapatkan dari Zach. Untung saja pria itu tidak berhasil mencari tahu soal nama belakangnya, bahkan nama aslinya.
"Menyebalkan! Rasanya aku membuang-buang waktu berbicara denganmu." Kemudian Hailexa melambaikan tangan ke arah bar untuk berpamitan dengan Audrey. "Audrey! Aku pulang, ya!"
Saat Hailexa ingin keluar dari kafe, tiba-tiba tangannya ditarik oleh Jackson. "Hailexa, kumohon. Aku punya kejutan untukmu. Tunggu satu menit lagi," ucap Jackson sambil melihat smartwatch-nya. Kini Hailexa jadi curiga, untuk apa ia diminta menunggu? Apakah Jackson sedang merencanakan sesuatu?
Ketika Hailexa hendak melepas tangannya, tiba-tiba Matt datang lebih dulu dan menyingkirkan tangan Jackson dari Hailexa. "Mohon menjaga tangan Anda," jelas Matt dengan sopan dan hal itu membuat Jackson terkejut. Sebelumnya, saat di coworking space, Hailexa tidak bersama dengan Matt sehingga Jackson bebas menggodanya dan bahkan menyentuhnya. Namun kali ini ada Matt yang menjaga Hailexa.
Jackson tertawa meremeh sambil melihat baju rapi Matt yang tampak seperti asisten pribadi Hailexa. "Kau pikir kau siapa? Hanya asisten!"
"Begitu juga denganmu Jackson, kau pikir kau siapa?" tanya balik Hailexa dengan nada menantang.
Tiba-tiba, "Hailexa?" panggil seseorang dari kejauhan.
Hailexa mengenal suara itu. Suara khas dari mantannya, Zach Mayer. Ia pun langsung menoleh dan seketika menegang melihat Zach. Hailexa akui, dirinya lemah ketika melihat mantannya. Akan tetapi, untuk kali ini Hailexa justru memasang wajah jijik saat melihat Zach dari ambang pintu kafe sedang merangkul mesra seorang wanita.
Wanita itu adalah Stephanie yang juga merupakan aktris, lawan main Zach dalam film barunya. Semua orang yang ada di kafe menjadi heboh dengan hadirnya seorang pemain film pada kafe. Begitu juga dengan Audrey yang kini tampak khawatir dengan keadaan Hailexa.
Hailexa kemudian menyipitkan mata pada Jackson sambil berkata, "Aku tahu kau merencanakan ini, Jackson!"
"Memang benar, karena kurasa kau harus bertemu dengan pacar baru Zach," jelas Jackson sambil tersenyum miring. "Aku tahu, kau pasti akan geram melihat ini," tambahnya lagi dengan wajah puas karena menang dalam pertarungannya menaklukan Hailexa.
"Agar kau tidak salah sangka, aku akan pergi bukan karena cemburu melihat Zach dengan pacarnya, melainkan muak denganmu!" Itu adalah kalimat terakhir Hailexa untuk Jackson. Setelah itu Hailexa benar-benar pergi meninggalkan Jakcson.
Namun saat Hailexa hendak berbalik, tiba-tiba Zach dan pacarnya kini sudah berada di dekat Hailexa. "Apa kabar Hailexa?" tanya Zach sambil tersenyum miring dan masih merangkul mesra Stephanie.
Hailexa tidak lagi ingin berurusan dengan mantannya, sehingga ia memutuskan untuk tetap berjalan keluar dari kafe bersama dengan Matt yang mengikutinya dari belakang.
"Aku tahu, kau pasti ingin menjenguk pacarmu yang baru saja nyaris tertembak, kan?" Seketika celetukan Zach membuat Hailexa kini menghentikan langkahnya. Ternyata berita mengenai saudara kembarnya sudah tersebar di media. Ia juga tidak habis pikir karena Zach masih mengira dirinya selingkuh dengan Alex.
Rasanya lidahnya sangat gemas untuk mengatakan: Sudah beribu kali kukatakan bahwa aku tidak pernah selingkuh dengan Alex Osbert. Kau hanya salah paham!
Namun saat dipikir-pikir lagi, jika Hailexa berbicara seperti itu, pasti akan terkesan seperti seorang mantan yang berharap balikan. Pelanggan kafe juga sedang memperhatikan dirinya sekarang. Hailexa tahu pasti salah satu di antara mereka sudah menyiapkan kamera ponsel mereka untuk merekam atau memotret kejadian ini.
Dengan hati kuat dan tanpa bicara sepatah kata pun pada Zach, Hailexa keluar dari kafe bersama dengan Matt.
Tindakan Hailexa untuk pergi dari kafe adalah benar. Jika ia salah bicara dan bahkan sampai mengungkit soal Alex, pasti publik akan menjadi curiga akan kedekatannya. Selain itu, saudara kembarnya kini sedang menjadi incaran pesaing bisnis keluarganya. Semakin banyak berita yang muncul mengenai Alex dan dirinya, maka akan semakin besar juga peluang bagi pesaing bisnis untuk mengetahui identitas Hailexa yang sebenarnya.
Bahwa ia adalah bagian dari keluarga Osbert.
Omong-omong soal Jackson Carter, rasanya tangan Hailexa sudah gatal untuk menulis namanya dalam daftar pria brengseknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bantu Shab biar termotivasi untuk lanjutin cerita ini🤭😍