Jangan lupa dukung terus yaa cerita gue ini, dan jangan lupa vote cerita ini
Dan maaf kalau ada kesalahan kata, karna ini cerita pertama gue.
_____________________________________________
*Author POV*
Saat ini Crysatal dkk kecuali Stella dan Nathan dkk sedang berada di kantin dan berkumpul dama satu meja yang sama.
"Stella kemana" tanya Crystal kepada mereka semua.
"Gak tau, lagian gapain lagi ngurusin orang kayak dia" jawab Farensca sinis.
"Gue dah berapa kali bilang ke lo dia itu TETAP.SAHABT.KITA" balas Crystal menekankan kata Tetap Sahabat Kita.
Merekapun hanya dapat diam melihat perdebatan antara Crystal dan Farensca.
"Nath sorry kemarin gue kelepasan" ucap Ervan yang sedari tadi diam.
"Yaa, sorry juga gue nonjok lo kemarin" balas Nathan sembari meminum minumannya.
"Emang salah gue" balas Ervan tidak enak.
Saat mereka sedang berbincang-bincang datanglah Stella dan melewati meja mereka begitu sama, dan duduk di pojok kantin.
"Bentar gue mau ke Stella dulu" ucap Crystal dan pergi ke meja dimana ada Stella.
"Stel bisa bicara sebetisa, susul gue di taman belakang" ucap Crystal dan pergi dari kantin.
***
"Mau ngomong apa" tanya Stella setelah menghampiri Crystal yang terduduk di bawah pohon besar."Gue mau minta maaf sama lo" ucap Crystal setelah berdiri dan menghadap Stella.
"Terserah lo, lo mau maafin gue atau engga itu hak lo, tapi gue bener-bener minta maaf sama lo" ucap Crystal menatap kedua mata Stella.
"Heuh, dengan gampangnya lo minta maaf ke gue. Gue tanya sama lo, lo bisa buat Nathan suka sama gue" balas Stella sinis.
"Itu bukan kehendak gue Stel semua itu kehendak Nathan dia mau nerima lo atauu engga" jawab Crystal sudah menangis.
"TAPI KALAU LO GAK ADA PASTI NATHAN BISA SUKA SAMA GUE" teriak Stella didepan muka Crystal sambil menangis.
"Maaf karna gue lo gak bisa mendapatkan balasan cinta dari Nathan" ucap Crystal menunduk.
"Mending lo pergi yang jauh dan jangan pernah menampakkan wajah lo itu di hadapan gue" ucap Stella menekan.
"Ok gue bakal turutin lo, sebenernya niat gue ngajak lo bicara itu salah satunya untuk pamitan ke lo" balas Crystal tersenyum manis.
Crystalpun segera memeluk tubuh Stella dengan erat dan Stella hanya dapat diam tak bergerak dan menangis.
"Maaf, sekali lagi gue minta maaf" ucap Crystal dalam pelukan Stella.
Crystalpun meleraikan pelukannya dan menghapus air matanya, dan menatap lekat mata Stella yang merah karna menangis.
"Jaga kesehatan lo, gue pamit bye" ucap Crystal dengan senyum manisnya.
Setelah Crystal pergi Stella akhirnya dapat menangis sekencang-kencangnya dan berteriak sekeras-kerasnya.
***
Bel pulang sekolah pun sudah berbunyi dan banyak murid yang keluar dari kelas mereka masing-masing.Crystal dkk dan Nathan dkk pun sedang berada di parkiran motor.
"Yaudah gue balik duluan yaa, ayok bang pulang" ucap Crystal kepada Alex.
Sebelum pergi Crystalpun menyempatkan diri memeluk sahabatnya satu-satu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOZHALENIYE
Teen FictionSOZHALENIYE merupakan salah satu kata yang berasal dari rusia dan memiliki arti yaitu penyesalan. ------------ Jangan lo fikir karna gua sayang sama lo, jadi gua gak bakal bisa benci sama lo setelah lo menghina gua, mempermalukan gua, dan mencacimak...