TOTS: R 11

664 86 0
                                    

 𝐓𝐑𝐀𝐍𝐒𝐌𝐈𝐆𝐑𝐀𝐓𝐈𝐎𝐍 𝐎𝐅 𝐓𝐇𝐄 𝐒𝐎𝐔𝐋: 𝐘𝐔𝐄 𝐘𝐔𝐄

 Dengan langkah yang perlahan, ia berjalan masuk ke dalam aula utama Kediaman Zhen diikuti dengan Ru Shi di belakangnya. "Ayah, Ru Shi sudah memanggil Mei Mei kesini" ujar Ru Shi terus melintasi Yue Yue yang berada dihadapannya itu lalu ia berdiri disebelah ayahnya iaitu Tuan Perdana Menteri Zhen itu.

 Melihat kelakuan Ru Shi tadi membuatkan Yue Yue tidak ingin lama di aula utama apatahlagi lakonan mereka yang sangat berjaya di depan Yang Mulia itu. "menjijikkan"

"Yue Yue, Kemarilah.. Yang Mulia Qing Yuan ingin bertemu dengan kamu" ujarnya dengan nada yang mesra dan lembut. "Cih, Hebat betul lelaki tua bangka ini berlakon" bisik Yue Yue dalam hati. "hmm, kalau begitu mari kita berlakon dan lihat siapa yang menang"

"Oh, Benarkah?" kata Yue Yue lalu ia mengukir senyuman yang palsu dibibirnya kemudian ia memandang Orang yang bergelar Tunangnya itu. "Selamat bertemu kembali Yang Mulia Qing Yuan" sapa Yue Yue lalu ia merendahkan badannya sedikit kemudian dia berdiri kembali lalu ia menatap wajah Tunangnya itu.

"Aaa, Dia masih memakai Topengnya.." gumam Yue Yue dalam hatinya. Melihat Yue Yue sudah berada dihadapannya, ia pun berdiri dari tempat duduknya lalu dia mendekati Yue Yue. Disebabkan tubuh badan Yue Yue yang pendek maka ia terpaksa mendongakkan kepalanya ke atas untuk menatap wajah Qing Yuan.

"Kenapa kamu bertemu dengan Jenderal Liu harini?" Ujar Qing Yuan dengan nada yang dingin. Yue Yue terdiam buat seketika. ia tidak menyangka Qing Yuan akan menanyakan soalan itu kepadanya. "apa dia cemburu? Kenapa tiba-tiba?" Gumam Yue Yue dalam hati.

"Ha?! Kamu bertemu dengan jenderal Liu harini?!" Suara yang kuat itu membuatkan Yue Yue terkejut kembali. "ahh, shit! Aku lupa tentangnya" 

"Yue Yue! Kamu sudah memiliki Tunang dan sepatutnya kamu menjaga adab kamu. Bagaimana boleh kamu berjumpa dengan musuh Yang Mulia?!" ujar Perdana Menteri Zhen dengan nada yang marah bercampur kesal.

"Tuan Perdana Menteri Zhen sebenarnya Cik Muda Yue Yue berjumpa dengan Tuan Jenderal Liu untuk me-" belum selesai Xiao Ba menghabiskan kata-katanya, Ru Shi tiba-tiba memotongnya dan ia cuba menghalau Xiao Ba keluar dari aula utama "Kamu hanya seorang Pembantu tidak layak mengikuti perbualan ini. KELUAR!" kata Ru Shi dengan nada yang serius. "Tapi-" Yue Yue tiba-tiba memegang tangan Xiao Ba dan hal itu membuatkan Xiao Ba menahan kata-katanya tadi sambil mengenggam erat tangan Cik Mudanya itu kerana Ia takut Cik Mudanya akan diberikan hukuman.

"Rasanya ini cuma hal kecil kenapa harus diperbesarkan?" Ujar Yue Yue dengan nada yang tenang. "Hal Kecil?! Apa Kamu gila Mei Mei? Berjumpa dengan Musuh Yang Mulia Qing Yuan adalah hal yang besar kamu tahu! lagipun kamu adalah Tunang Yang Mulia!" Kata Ru Shi sambil memandang Qing Yuan yang masih berdiri dihadapan Yue Yue itu.

"Jie Jie, Yang Mulia hanya menanyaku.. Kenapa Kalian yang bising?" ujar Yue Yue sambil tersenyum manis. Mendengar Yue Yue berkata sedemikian Ru Shi pun terdiam, dia tidak dapat membalas kata-kata Yue Yue tadi kerana Yang Mulia Qing Yuan tiba-tiba memandangnya.

"Yang Mulia untuk hal ini Yue Yue tidak mahu bercakap panjang atau membuatkan Yang Mulia Salah faham tapi sebenarnya harini Yue Yue hanya bertemu dengannya sebab Yue Yue inginkan memulangkan semula hadiah yang diberikannya dan selebihnya adalah terpulang kepada Yang Mulia untuk mempercayainya atau tidak" Kata Yue Yue terus berdiri jauh dari Qing Yuan.

"Terima Kasih atas perjumpaan kita pada harini. Sudah tiba masanya untuk Yue Yue berehat, jadi Selamat berjumpa kembali Yang Mulia Qing Yuan" Ujar Yue Yue terus berjalan keluar dari aula utama tanpa menoleh kebelakang. "Ehh, Yue Yue.. BERANINYA DIA PERGI BEGITU!!" Ujar Perdana Menteri Zhen dengan nada yang kesal.

 Setelah Kelibat Yue Yue sudah tidak kelihatan lagi, Qing Yuan pun kembali memandang Perdana Menteri Zhen kemudian ia memberikan Isyarat kepada Pembantunya. Melihat Isyarat itu, Pembantunya pun mengangguk tanda faham. "Tuan Perdana Menteri Zhen.. sudah tiba masanya untuk Yang Mulia pulang. Terima kasih untuk harini" ujar Pembantu Qing Yuan sambil memberikan tunduk hormat menandakan mereka akan pergi sekarang.

"ahh, baiklah.. Kami Minta maaf atas ke-"

"Yang Mulia tidak kisah atas kelakuan Cik Muda Zhen tadi, sebaliknya Yang Mulia berasa kagum atas kejujuran Cik Muda Zhen tadi dan Yang Mulia berharap Tuan Perdana Menteri Zhen tidak menghukum Cik Muda Zhen." ujar pembantu Qing Yuan dengan senyuman yang manis dibibirnya, Setelah ia berkata sedemikian mereka pun berlalu pergi dari aula utama dan kembali ke Kediaman Mereka semula.

"Ah, baiklah" ujar Perdana Menteri Zhen sambil menundukkan kepalanya begitu juga yang lain untuk menunjukkan rasa hormat mereka terhadap Yang Mulia Qing Yuan itu.

-

Transmigration of the soul: Yue YueWhere stories live. Discover now