besuk aku sesekali, dalam puisi-puisi
cinta yang kehilangan kekasihnya
dalam bak-bak tinta yang menenggelamkan
kisahnya, dalam ruang-ruang sepi yang
tak ingin melukai dengar siapa-siapa
besuk aku sesekali, sebab nanti yang
kautemui hanyalah namaku di surat kabar
yang menyiarkan berita kematian(2021)
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang Tumbuh dari Kesepian
PoetryTELAH TERBIT mencintaimu adalah mencintai takdir biarpun harus kehilangan. mencintaimu adalah mencintai kegamangan di dasar diriku yang paling kelam. namun, kepadamu aku selalu tumbuh, duduk, dan menetap. -j.j. ehak | @ruangehk