sebelum ombak-ombak menjilati kerling pasir,
bisakah kita menuliskan sebuah nama?
atau mengucap cita-cita sederhana.
pada camar,
pada nyiur,
pada angin asin,
pada perasaan-perasaan kita sendiri....
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang Tumbuh dari Kesepian
ŞiirTELAH TERBIT mencintaimu adalah mencintai takdir biarpun harus kehilangan. mencintaimu adalah mencintai kegamangan di dasar diriku yang paling kelam. namun, kepadamu aku selalu tumbuh, duduk, dan menetap. -j.j. ehak | @ruangehk
yang belum tuntas antara kita
sebelum ombak-ombak menjilati kerling pasir,
bisakah kita menuliskan sebuah nama?
atau mengucap cita-cita sederhana.
pada camar,
pada nyiur,
pada angin asin,
pada perasaan-perasaan kita sendiri....