dan kulihat jari-jari
seseorang melepas hari-hari
di kalender selepas menanggalkan
satu per satu gaunnya
bibirnya merapal bahasa jujur
sebab lelah menyimpan pura-pura
di wajahnya, melembapkan
musim-musim yang kering
yang terlihat adalah hujan-hujan
yang memeluk kesunyian di
beranda tubuhnya yang riuh(2021)
KAMU SEDANG MEMBACA
Yang Tumbuh dari Kesepian
PoetryTELAH TERBIT mencintaimu adalah mencintai takdir biarpun harus kehilangan. mencintaimu adalah mencintai kegamangan di dasar diriku yang paling kelam. namun, kepadamu aku selalu tumbuh, duduk, dan menetap. -j.j. ehak | @ruangehk