"Ale kita makan dulu ya?." Ajak Draka sambil menggandeng tangan Lea.
"Boleh. Restoran Korea ya. Pleeaaaseee." Lea memasang puppy eyesnya.
"Sesuai keinginanmu tuan putri." Draka terkekeh mengacak-ngacak rambut Lea
"Rambut gue berantakan Al." Gerutu Lea sambil menyisir rambutnya dengan jari.
"Sini aku benerin." Draka dan Lea memberhentikan langkahnya. "Makanya jangan cantik-cantik kalo dandan nanti diliatin banyak orang, aku ga suka." Sambung Draka.
Lea menyebikkan bibirnya. Bagaimana tidak , setelah tidak bertemu sekian lama tapi sikap possessive Draka tidak pernah berubah.
"Masih gitu ya. Aku kira udah berubah." Kata Lea.
"Apanya yang mau berubah ? kalo buat yang itu aku ga bisa berubah. Ga ada cowok yang boleh liatin kamu kecuali aku." Tegas Draka. Mereka kembali berjalan lagi setelah rambut mereka rapi. Jangan lupakan tangan mereka yang bertautan.
"Eh btw kenapa jadi aku kamuan, kemarin juga lo guean." Celetuk Lea menyadari panggilan keduanya.
"Ga masalah kali. Dulu juga gitu." Ucap Draka.
"Dulu." Cibir Lea. "Sebelum kamu jadi kaya orang asing." Lanjutnya.
"Udah ah, aku ga mau bahas yang itu. Itu kesalahan terbesar aku." Ucap Draka. "Ayo katanya mau makan korean food." Ajak Draka. Lea menganggukkan kepala semangat.
Lea memang seorang pecinta sesuatu yang berbau Korea. Entah stylenya, makanannya, cara bermake upnya, entah apapun itu. Mereka terus berjalan menuju restoran dengan bergandengan tangan.
Cekrek... Cekrek...
Tanpa mereka sadari, ada yang membuntuti mereka sendari tadi dan mengambil beberapa foto diponselnya. Lalu foto tersebut di kirimkan ke seseorang.
Seseorang tersebut lalu tersenyum."Mbak." Panggil Draka pada pelayan perempuan.
"Iya, mau pesan apa kak ?" Tanyanya sopan.
"Kamu mau apa Le?" Tanya Draka.
"Jjajangmyeon sama goguma latte." Jawab Lea
"Oke. Jadi Goguma lattenya 2 , 1 Kimchi bokkeumbap, 1 Kimchi jeon sama 1 patbingsoo."
"Sudah?" Draka mengangguk. "Mohon tunggu sebentar kak." Pelayan tersebut segera menyerahkan daftar makanannya ke koki.
"Kamu banyak banget pesennya Al?" Tanya Lea "kamu bisa habisin segitu banyaknya?" Tanya Lea lagi
"Siapa bilang aku yang mau habisin, kamu lah." Jawab Draka santai sementara Lea melongo mendengar jawaban Draka.
"Kamu kira lagi mukbang suruh makan segitu banyak." Gerutu Lea mengerucutkan bibirnya. Draka terkekeh.
"Ngapain monyong-monyong gitu? Kode minta dicium?" Goda Draka
"Allll.... Nyebelin ih." Kesal Lea.
Draka semakin terkekeh dibuatnya. sungguh mengemaskan wajah Lea saat ini. Beberapa saat kemudian apa yang dipesan tadi sudah tiba.

KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT AFTER DARKNESS : Takdir Cinta (END)
Novela Juvenil𝙅𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙙𝙪𝙡𝙪 𝙜𝙪𝙮𝙨 ! Dia ALLEA KANIA FAJIRA seorang gadis barbar , periang , pemberani dan supel. Yang sehari-hari dipanggil Ale. Berubah seketika saat sesuatu yang tak pernah terbayangkan terjadi menimpanya. Ia mem...