Madelyn dan Chris sudah tiba di rumah. Keduanya turun dari mobil dan langsung masuk ke dalam rumah.
Sepanjang perjalanan, suasana hening menyelimuti. Chris tidak mengatakan apapun pada Madelyn, sepertinya ia benar-benar marah.
"Chris, kamu mau makan apa? biar aku masakin," tanya Madelyn ketika keduanya sudah berada di dalam rumah.
"Gak usah," jawab Chris kemudian masuk ke dalam kamarnya.
Madelyn menelan ludahnya. Ia langsung mengejar Chris ke dalam kamar.
"Chris, maaf aku gak nurut," ucap Madelyn memegang tangan Chris.
"Aku cuma pengen ketemu mama, mungkin karena aku udah bertahun-tahun gak liat mama, bawaannya jadi pengen ketemu terus," ucap Madelyn.
Madelyn menatap Chris yang belum mau menatapnya.
"Chris, maafin aku ya, aku janji gak akan gitu lagi," ucap Madelyn.
Chris menghela nafasnya pelan. Ia akhirnya menatap Madelyn.
"Aku khawatir sama kamu Madelyn, aku gak mau hal buruk terjadi sama kamu, apa gak bisa nurut aja ke aku supaya kamu gak kenapa-napa?"
"Aku gak akan kenapa-napa," jawab Madelyn.
Madelyn menunjukkan semua 'senjata'nya untuk melindungi diri di dalam tas.
Chris berdecak kesal. "Itu gak cukup, gimana kalo Marcel tiba-tiba muncul bawa komplotan?"
"Iya, aku ngerti, tapi yang penting kan sekarang aku gakpapa," ucap Madelyn memegang tangan Chris.
"Udah ya marahnya?"
Madelyn mendekati Chris, ia hendak mengecup bibir Chris, namun Chris langsung menepis dan berjalan menjauh.
"Aku mandi dulu," ucapnya kemudian bergegas memasuki kamar mandi.
Madelyn yang melihat itu menghela nafasnya pelan. Ia menatap punggung Chris.
Sepertinya, ia tak punya pilihan lain. Madelyn harus menggunakan kemampuan rahasianya untuk meluluhkan Chris yang sedang marah.
***
Di dalam kamar mandi, Chris sudah berdiri di bawah shower yang menyala.
Chris merenung dan menghela nafasnya pelan.
Madelyn dengan mudahnya meminta Chris untuk tidak marah lagi, bagaimana mungkin?
Chris begitu khawatir Madelyn pergi kesana sendirian, apalagi di malam hari.
Chris hendak menyudahi mandinya. Ia mematikan shower.
Tiba-tiba, suara pintu terdengar. Madelyn masuk ke dalam kamar mandi dengan mengenakan handuk.
"Ngapain?" tanya Chris.
"Mau mandi," jawab Madelyn. Ia langsung membuka handuk yang ia kenakan.
Melihat itu, Chris mengernyit.
Madelyn masuk ketika Chris masih berada di kamar mandi? apa maksudnya? batin Chris.
Madelyn berjalan mendekati Chris. Ia menyalakan shower dan mulai membasahi tubuhnya.
Chris yang berdiri di dekat Madelyn masih memperhatikan perempuan itu.
Apa-apaan? kenapa ia mandi dengan masih mengenakan bra dan celana dalam?
"Ngapain kamu Madelyn?" tanya Chris.
Madelyn mengusap wajahnya yang basah dan menatap Chris.
"Apa? aku kan lagi mandi," ucap Madelyn pura-pura lugu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Madelyn
RomanceMadelyn adalah perempuan yang kuat, ia tidak suka terlihat lemah di depan orang lain. Namun entah kenapa, tiap berhadapan dengan laki-laki bernama Christian, seluruh kekuatannya seketika luntur? tubuhnya bergerak seolah ia adalah submissive? sesuatu...